Penulis: Associated Press/VOA Indonesia
WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Sebagai satu-satunya senator Amerika Serikat saat ini yang pernah berada di luar angkasa, Mark Kelly mengetahui banyak hal tentang benda-benda yang tidak dapat dijelaskan di angkasa.
Melihat kembali ke masa saat ia masih menjadi penerbang, Kelly, anggota Partai Demokrat dari negara bagian Arizona, pernah melihat balon Mylar terbang di dekat kokpitnya.
Bahkan ketika ia sedang mengemudikan pesawat NASA, ia pernah melihat sebuah obyek pada ketinggian sekitar 13.700 meter, jauh lebih tinggi dari pesawat-pesawat komersial yang terbang, yang tidak dapat diidentifikasi dengan penglihatan.
Baca juga: AS Tembak Jatuh Balon Mata-mata China di Atlantik
Kelly tidak yakin bahwa dirinya ingin melihat rudal AS menghantam obyek-obyek seperti itu.
“Saya rasa kami tidak ingin masuk ke bisnis peluncuran AIM-9X, yang harga per rudal mencapai 400.000 dollar AS (Rp 6 miliar),” ujarnya kepada Associated Press merujuk pada rudal udara-ke-udara yang digunakan beberapa minggu lalu untuk menembak jatuh sejumlah obyek di angkasa, termasuk balon milik China yang dicurigai sebagai balon mata-mata.
Operasi untuk menembak jatuh balon China dan tiga obyek lain di masa damai, yang belum pernah terjadi sebelumnya, oleh pemerintahan Biden, telah menimbulkan pertanyaan baru dan memicu kekhawatiran tentang keamanan wilayah udara Amerika Serikat.
Sebagian anggota parlemen khawatir episode tersebut mengungkap kerentanan AS yang dapat dieksploitasi oleh musuh-musuh asing lainnya.
DPR dan Senat AS telah sama-sama memutuskan dengan suara bulat untuk mengecam partai politik yang berkuasa di China atas keberadaan balon udara di wilayah Amerika itu, dan sebagian besar mendukung keputusan pemerintahan Presiden Joe Biden untuk menembak jatuh balon tersebut.
Namun, mereka masih memiliki pertanyaan tentang apa yang akan terjadi selanjutnya.
Baca juga: Dugaan Kenapa China Terbangkan Balon Mata-mata di AS, padahal Punya Satelit
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.