Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Derita Korban Gempa Turkiye: Kami Hanya Minum Teh dan Kopi, Tak Ada yang Lain

Kompas.com - 07/02/2023, 22:01 WIB

SANLIURFA, KOMPAS.com - Di kota Sanliurfa, Turkiye, orang-orang yang selamat dari gempa besar bermagnitudo 7,8 menghadapi ancaman yang tak terlihat tetapi berbahaya, yaitu kelaparan.

Saat matahari pagi menyinari langit, jalanan Sanliurfa yang retak terlihat kosong.

Seperti Turkiye, negara tetangga Suriah yang juga dilanda gempa di sembilan provinsi dan gempa susulan, para penduduk Sanliurfa fokus pada kelangsungan hidup dasar.

Baca juga: Kronologi Mengapa Gempa di Turkiye Terjadi dan Perkembangan Terkini

Gempa Turkiye paling kuat dalam hampir 100 tahun ini melanda wilayah perbatasan terpencil pada Senin (6/2/2023) dini hari, menewaskan lebih dari 5.000 orang di Turkiye dan Suriah.

Kantor berita AFP melaporkan, para keluarga di Sanliurfa berlindung di lantai dasar hotel Hilton yang megah.

Pada Selasa (7/2/2023) dini hari, sebagian besar orangtua yang berkumpul dengan anak-anaknya belum tidur sedikitpun.

"Kami tiba di sini pukul 15.00 kemarin, hotel memberi kami sup di malam hari, tetapi malam sudah berlalu. Kami lapar, dan anak-anak juga," kata Imam Caglar (42).

"Toko roti akan tutup hari ini, saya tidak tahu bagaimana kami akan mendapatkan roti," imbuh ayah tiga anak itu.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak mungkin mengambil makanan dari flat-nya yang terletak beberapa jalan jauhnya, karena bahaya jika bangunan itu tiba-tiba runtuh.

"Kami tinggal di lantai satu dari tiga, kami takut kembali," ujarnya sambil menggelengkan kepala. "Bangunan kami sama sekali tidak aman."

Baca juga: Faktor-faktor Mengapa Gempa Turkiye Begitu Mematikan

Halaman:
Sumber AFP
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Trump Ditangkap dan Putin Dipenjara... di Dunia AI

Trump Ditangkap dan Putin Dipenjara... di Dunia AI

Global
CEO TikTok Digempur Habis-habisan Parlemen AS, Tak Ada Satu Pun Dukungan

CEO TikTok Digempur Habis-habisan Parlemen AS, Tak Ada Satu Pun Dukungan

Global
Meski Dukung ICC, Hongaria Tak Akan Tangkap Putin di Negaranya

Meski Dukung ICC, Hongaria Tak Akan Tangkap Putin di Negaranya

Global
Standar Ganda ICC (Mahkamah Pidana Internasional)

Standar Ganda ICC (Mahkamah Pidana Internasional)

Global
Tanpa Basa-basi, Militer China Usir Kapal Perang AS di Wilayahnya

Tanpa Basa-basi, Militer China Usir Kapal Perang AS di Wilayahnya

Global
Rangkuman Hari Ke-393 Serangan Rusia ke Ukraina: China Tegaskan Alasan Kunjungi Rusia, Serangan Baru di Rzhyshchiv dan Zaporizhzhia

Rangkuman Hari Ke-393 Serangan Rusia ke Ukraina: China Tegaskan Alasan Kunjungi Rusia, Serangan Baru di Rzhyshchiv dan Zaporizhzhia

Global
[POPULER GLOBAL] 'Crazy Rich' Dunia Berebut Manchester United | Trump Belum Ditangkap

[POPULER GLOBAL] "Crazy Rich" Dunia Berebut Manchester United | Trump Belum Ditangkap

Global
China Temukan Deposit Emas Raksasa 50 Ton, Berkualitas Tinggi dan Gampang Ditambang

China Temukan Deposit Emas Raksasa 50 Ton, Berkualitas Tinggi dan Gampang Ditambang

Global
Situasi PLTN Zaporizhzhia Akibat Diserang Rusia Masih Berbahaya, Kecelakaan Nuklir Mengintai

Situasi PLTN Zaporizhzhia Akibat Diserang Rusia Masih Berbahaya, Kecelakaan Nuklir Mengintai

Global
Narasumber Salah Pilih Filter Zoom, Presenter Berita Ngakak saat Siaran Langsung

Narasumber Salah Pilih Filter Zoom, Presenter Berita Ngakak saat Siaran Langsung

Global
Link Live Streaming Shalat Tarawih Masjidil Haram Makkah untuk Ramadhan 1444 H/2023

Link Live Streaming Shalat Tarawih Masjidil Haram Makkah untuk Ramadhan 1444 H/2023

Internasional
Presiden Filipina Bela Penambahan Pangkalan Militer AS Meski Ditentang China

Presiden Filipina Bela Penambahan Pangkalan Militer AS Meski Ditentang China

Global
Pasutri Malaysia Didakwa Jajakan Putrinya Berkebutuhan Khusus untuk Seks

Pasutri Malaysia Didakwa Jajakan Putrinya Berkebutuhan Khusus untuk Seks

Global
Setiap Upaya Penangkapan Putin, Berarti Deklarasi Perang Melawan Rusia

Setiap Upaya Penangkapan Putin, Berarti Deklarasi Perang Melawan Rusia

Global
Tentara Rusia Makin Tipis, Ukraina Segera Lancarkan Serangan Balasan di Bakhmut

Tentara Rusia Makin Tipis, Ukraina Segera Lancarkan Serangan Balasan di Bakhmut

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+