BEIJING, KOMPAS.com - Kematian terkait Covid-19 di China antara 27 Januari hingga 2 Februari tahun ini di rumah sakit berjumlah 3.278 jiwa.
Dalam pernyataan hari Sabtu (4/2/2023), 131 meninggal karena gagal napas yang disebabkan infeksi virus corona baru.
Sementara 3.147 meninggal karena penyakit lain yang dikombinasikan dengan infeksi tersebut.
Baca juga: AS Tembak Jatuh Balon Mata-mata China di Atlantik
Dilansir dari Reuters, angka terbaru itu membuat jumlah total orang yang meninggal di rumah sakit karena Covid di China sejak 8 Desember menjadi 82.238.
Tetapi beberapa ahli mengatakan angka itu mungkin jauh dari perhitungan dampak penuh, karena tidak termasuk mereka yang meninggal di rumah.
Dokter mengatakan bahwa mereka tidak disarankan untuk menghubungkan kematian dengan Covid-19.
China tiba-tiba mengakhiri kebijakan nol-Covid yang ketat pada 7 Desember setelah tiga tahun, memicu lonjakan infeksi besar-besaran di negara terpadat di dunia itu.
Baca juga: Benda Diduga Balon Mata-mata China Kedua Terbang di Atas Amerika Latin
Minggu lalu, kematian harian terkait Covid-19 di rumah sakit telah turun 79 persen sejak mencaai puncaknya, hingga 4.273 pada 4 Januari.
Baca juga: 5 Faktor Kenapa di Singapura Banyak Orang China Kaya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.