MOSKWA, KOMPAS.com – Istana Kepresidenan Rusia alias Kremlin mengatakan, Presiden AS Joe Biden memiliki kunci untuk mengakhiri konflik di Ukraina.
Namun, kata Kremlin, Biden enggan menggunakan kunci tersebut untuk mengakhiri perang, sebagaimana dilansir Reuters.
Baca juga: Muncul Desakan dari Ukraina, Ayah Djokovic Pilih Tak Akan Hadiri Semifinal Australia Open
Menurut Kremlin, kunci yang dipegang Biden untuk mengakhiri konflik berupa perintah langsung kepada Ukraina.
“Kunci rezim Kyiv sebagian besar ada di tangan Washington,” kata Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada wartawan dalam briefing harian.
“Sekarang kita melihat bahwa pemimpin Gedung Putih saat ini tidak ingin menggunakan kunci ini. Sebaliknya, dia memilih jalur untuk terus memompa senjata ke Ukraina,” tambah Peskov.
Moskwa sering menuduh Washington memberikan perintah ke Ukraina dan memperpanjang konflik dengan memasok senjata ke Kyiv.
Di sisi lain, AS mengatakan bahwa Rusia telah memilih dengan melancarkan perang yang brutal.
Washington menyampaikan, Moskwa dapat mengakhiri perang di Ukraina dengan cara menarik pasukannya.
Baca juga: AS dan Jerman Janjikan Ukraina Tank, Rusia Ungkapkan Kemarahan
Sejak perang dimulai, hubungan antara AS dan Rusia mencapai titik terpanasnya. AS kerap menyalurkan berbagai bantuan ke Ukraina.
Pekan ini, AS kembali mengumumkan akan memasok Ukraina dengan 31 tank canggih M1 Abrams senilai 400 juta dollar ASdalam hitungan bulan.
Rusia menyampaikan, pengiriman Abrams sama saja membuang-buang uang karena akan terbakar seperti tank lainnya di Ukraina.
Baca juga: Rusia Berencana Kirim Tank T-14 Armata ke Ukraina, tapi Ditolak Pasukannya Sendiri
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.