WARSAWA, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan Polandia Mariusz Blaszczak pada Selasa (24/1/2023) mengatakan, Polandia telah meminta izin Jerman untuk mengirim tank Leopard buatan Jerman ke Ukraina.
"Jerman telah menerima permintaan persetujuan kami untuk mengirim tank Leopard 2 ke Ukraina," kata dia di Twitter.
Polandia telah menyatakan pada awal Januari ini bahwa mereka siap mengirimkan 14 tank Leopard ke Ukraina dalam kerangka koalisi negara-negara internasional.
Baca juga: Jadi Polemik Belakangan Ini, Polandia Akhirnya Akan Kirim Tank Leopard ke Ukraina
Mereka belum merealisasikannya karena memutuskan untuk lebih dulu menunggu persetujuan dari Jerman terkait pengiriman senjata itu.
Setelah tekanan meningkat selama berhari-hari, Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock pada Minggu (22/1/2023) mengatakan, Berlin tak akan menghalangi jika Polandia akan mengirim tank Leopard.
"Saya juga menyerukan pihak Jerman untuk bergabung dengan koalisi negara-negara kami yang mendukung Ukraina dengan tank Leopard 2," twit Blaszczak pada Selasa.
Menurut dia, pengiriman tank ke Ukraina penting sebagai bagian dari upaya mendukung terciptanya keamanan di Eropa.
"Ini adalah tujuan kita bersama karena ini adalah masalah keamanan seluruh Eropa," ucap Blaszczak.
Menteri Pertahanan Polandia sebelumnya mengaku telah bertemu dengan rekan-rekannya dari 14 negara untuk membahas pembentukan koalisi internasional untuk mengirim tank ke Ukraina.
Baca juga: Jerman Tidak Melarang Jika Polandia Kirim Tank ke Ukraina
Kremlin mengatakan, tidak ada hal baik yang akan datang dari pengiriman tank Leopard buatan Jerman ke Ukraina.
"Pengiriman ini tidak akan membawa kebaikan bagi hubungan masa depan antara Berlin dan Moskwa," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov dalam pengarahan hariannya.
Dia menambahkan, pengiriman tank Leopard ini akan meninggalkan jejak abadi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.