RIYADH, KOMPAS.com - Arab Saudi tidak akan memberlakukan batasan jumlah jemaah haji 2023, setelah tiga tahun membatasi kuota selama pandemi Covid-19.
"Jumlah jamaah akan kembali seperti sebelum pandemi, tanpa batasan usia," kata Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq Al-Rabiah, kepada wartawan di Riyadh.
Baca juga: Tak Hanya Indonesia, Kuota Haji Singapura Juga Bertambah Tahun Ini
Dikutip dari kantor berita AFP, pada 2019 sekitar 2,5 juta orang mengikuti ibadah haji. Selama dua tahun berikutnya jumlahnya dikurangi secara drastis karena pandemi.
Pada 2022, hampir 900.000 jemaah termasuk sekitar 780.000 dari luar negeri menunaikan haji di kota suci Mekkah dan Madinah.
Saat itu, syaratnya adalah harus berusia di bawah 65 tahun, sudah divaksinasi Covid-19, dan menunjukkan hasil tes negatif.
Ibadah haji 2023 dijadwalkan pada Juni.
Baca juga: Masa Tunggu Haji di Malaysia 141 Tahun, Kemenag RI: Masyarakat Indonesia Lebih Beruntung
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.