JAKARTA, KOMPAS.com – Sejumlah negara memberlakukan sejumlah aturan khusus kepada para pengunjung dari China di tengah ledakan kasus Covid-19 di sana.
Dari AS hingga Jepang, negara-negara ini khawatir kemunculan varian baru dari ledakan kasus Covid-19 di China yang terus berlanjut.
Sejauh ini, belum ada laporan varian terbar. Akan tetapi, ada kekhawatiran yang meluas atas kurangnya informasi dan data dari China.
Dilansir dari Al Jazeera dan Reuters, berikut sejumlah negara yang sudah memberlakukan aturan khusus bagi para pengunjung dari China per 31 Desember.
Baca juga: Bola Api Terlihat di Langit China, Ternyata 4,6 Miliar Tahun Lebih Tua dari Batuan Bumi
Kementerian Kesehatan Israel mengatakan akan memberlakukan tes Covid-19 bagi calon pengunjung yang bertolak dari dari China.
Mulai 5 Januari, AS akan mewajibkan tes Covid-19 bagi pengunjung dari China. Semua penumpang pesawat berusia dua tahun ke atas wajib menunjukkan hasil tes negatif Covid-19 tidak lebih dari dua hari sebelum keberangkatan dari China, Hong Kong, atau Makau.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS mengimbai warganya untuk mempertimbangkan kembali rencananya jika berencana mengunjungi China, Hong Kong, dan Makau.
Baca juga: Alasan WHO Desak China Bagikan Informasi Spesifik Terkait Lonjakan Covid-19
Korea Selatan menerapkan sejumlah aturan bagi pengunjung dari China di tengah lonjakan kasus Covid-19 di “Negeri Panda”.
Seoul memberlakukan pembatasan visa, membatasi penerbangan dari China, dan mensyaratkan pengetesan Covid-19 bagi pengunjung dari China.
Wisatawan dari China harus menunjukkan hasil tes negatif Covid-19 pada saat kedatangan di Jepang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.