Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Kokain di Atas Kuburan Pablo Escobar Sampai Buat Marah Kartel Kolombia, Pria Ini Kini Dipenjara 50 Tahun

Kompas.com - 31/12/2022, 20:47 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Mirror

Botto sebelumnya juga mengaku bersalah atas persekongkolan terpisah untuk memasok kokain. Sementara White juga mengakui bersekongkol untuk mengimpor ganja.

Berbicara pada 2018, Semmens mengatakan bahwa dia diusir dari Kolombia setelah mengendus kokain dari kuburan Escobar.

Namun, polisi menemukannya, padahal dia sudah memotong rambut untuk menyamarkan diri.

Dia mengatakan insiden dan ketenaran yang didapatnya dari aksinya di atas makam bos kartel narkoba itu telah membuat dia dan tim kesulitan melakukan “bisnis” ilegalnya.

"Saya hanya berpikir itu akan menjadi lelucon, saya tidak berpikir itu akan sejauh ini ... saya mabuk waktu itu … (tapi kemudian) saya dibombardir dengan ancaman bahwa saya akan disiksa hidup-hidup."

Baca juga: 6 Mayat Termutilasi Ditemukan di Meksiko, Diduga Ulah Kartel Narkoba

Menurut pengacaranya, Semmens pidah ke Kolombia setelah menjalin hubungan dengan seorang wanita asal negara Amerika Latin itu.

Sebelumya, dia menjalani kehidupan yang "tidak biasa dan tidak menguntungkan" setelah dibesarkan oleh ayah tirinya di Spanyol, di mana dia belajar bahasa tersebut.

Hakim Huw Rees mengatakan para terdakwa telah terlibat dalam perdagangan skala komersial dan penjualan kokain.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber Mirror

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com