Serangan Membabi-buta di Kherson, Zelensky: Rusia Membunuh demi Kesenangan

KYIV, KOMPAS.com - Serangan Rusia di kota Kherson, Ukraina yang baru saja dibebaskan, menewaskan sedikitnya lima orang dan melukai 35 lainnya pada Sabtu (24/12/2022).

Dilansir dari Reuters, pihak berwenang mengonfirmasi hal ini, dalam apa yang dikecam Presiden Volodymyr Zelensky sebagai pembunuhan sembrono untuk kesenangan.

Foto-foto di akun Telegram presiden menunjukkan pusat kota penuh dengan mobil yang terbakar, jendela pecah dan mayat di trotoar.

Baca juga: Untuk Pertama Kalinya, Putin Sebut Serangannya di Ukraina dengan Istilah Perang

"Jejaring sosial kemungkinan besar akan menandai foto-foto ini sebagai konten sensitif. Tapi ini bukan konten sensitif, ini adalah kehidupan nyata Ukraina," tulis Zelensky.

"Ini bukan fasilitas militer ... Ini adalah teror, pembunuhan demi intimidasi dan kesenangan," tambahnya.

Baca juga: Ukraina Terkini: Penembakan Rusia Tewaskan 32 Orang di Kherson Setelah Pembebasan

Ukraina merebut kembali Kherson, satu-satunya ibu kota regional yang direbut oleh Rusia sejak invasi 24 Februari, pada November.

Sejak itu, Kyiv mengatakan pasukan Rusia telah menembaki kota itu dari seberang sungai Dnipro yang luas.

Baca juga: Mundur dari Kherson, Pasukan Elite Rusia Dipindah ke Ukraina Timur

Pembantu presiden Kyrylo Tymoshenko memberikan angka korban hari Sabtu, dengan mengatakan 16 dari 35 orang terluka parah.