MOSKWA, KOMPAS.com – Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan secara gamblang bahwa dia ingin mengakhiri perang di Ukraina.
Pernyataan itu disampaikan Putin kepada wartawan di Moskwa pada Kamis (22/12/2022) setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengunjugi AS dan disambut oleh Presiden AS Joe Biden.
“Tujuan kami bukan untuk memutar roda konflik militer, tetapi sebaliknya, untuk mengakhiri perang ini,” kata Putin.
Baca juga: Zelensky Kunjungi AS, Putin Beri Pidato Keras
“Kami akan berusaha untuk mengakhiri ini, dan tentu saja lebih cepat lebih baik,” sambung Putin, sebagaimana dilansir Reuters.
Dia juga menyerukan solusi diplomatik dengan menyatakan bahwa semua konflik bersenjata pasti berakhir melalui jalur diplomasi atau negosiasi.
“Saya telah mengatakan berkali-kali: intensifikasi permusuhan menyebabkan kerugian yang tidak dapat dibenarkan,” kata Putin.
Cepat atau lambat, ujar Putin, pihak yang berkonflik akan duduk bersama dan membuat kesepakatan.
Baca juga: Putin: Rusia Tidak Bisa Disalahkan atas Perang di Ukraina
“Semakin cepat kesadaran ini datang kepada mereka yang menentang kita, semakin baik. Kami tidak pernah menyerah dalam hal ini,” papar Putin.
Dalam lawatan Zelensky ke AS, Ukraina secara simbolis dijanjikan sistem pertahanan udara Patriot oleh Washington.
Putin merespons bantuan tersebut dengan menyampaikan bahwa Rusia akan menemukan cara untuk melawannya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.