PYONGYANG, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berjanji untuk melawan ancaman nuklir AS dengan senjata nuklir.
Dia berkata demikian saat mengawasi uji coba rudal balistik antarbenua baru Korea Utara, sebagaimana diberitakan media pemerintah Korea Utara, KCNA pada Sabtu (19/11/2022).
Korea Utara diketahui telah melakukan uji coba peluncuran rudal balistik antarbenua (ICBM) pada Jumat (18/11/2022).
Baca juga: Rudal Korea Utara Jatuh di Perairan Jepang, PM Kishida: Sungguh Tak Dapat Diterima
Uji coba ini dilakukan tak lama setelah Korea Utara mengeluarkan peringatan "tanggapan militer yang lebih keras" terhadap Amerika Serikat yang meningkatkan kehadiran keamanan regionalnya.
Dilansir dari Reuters, Kim Jong Un menghadiri lokasi uji coba rudal balistik Korea Utara bersama putri dan istrinya.
Kim mengatakan, ancaman dari AS dan sekutunya yang membuat kebijakan bermusuhan dan mendorong Korea Utara untuk "secara substansial mempercepat penguatan pencegahan nuklirnya yang luar biasa”.
"Kim Jong Un dengan sungguh-sungguh menyatakan bahwa jika musuh terus memberikan ancaman, partai dan pemerintah kami akan dengan tegas bereaksi terhadap nuklir dengan senjata nuklir dan konfrontasi total dengan konfrontasi habis-habisan," lapor kantor berita resmi KCNA.
Baca juga:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.