Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Mobilisasi Parsial Rusia dan Dampaknya di Perang Ukraina?

Kompas.com - 22/09/2022, 08:35 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Sky News

Namun di Inggris, Menteri Pertahanan Ben Wallace berujar bahwa pengumuman Putin adalah pengakuan invasinya gagal.

“Dia dan menteri pertahanannya mengirim puluhan ribu warganya ke kematian mereka, tidak dipersenjatai dengan baik dan dipimpin dengan buruk. Tidak ada ancaman dan propaganda yang dapat menyembunyikan fakta bahwa Ukraina memenangkan perang ini, komunitas internasional bersatu dan Rusia menjadi paria global."

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam pidato malamnya berucap, ada banyak pertanyaan seputar pengumuman itu tetapi menekankan tidak akan mengubah komitmen Kyiv merebut kembali daerah-daerah yang diduduki pasukan Rusia.

Dikutip dari Sky News, mobilisasi parsial Rusia tidak mungkin berdampak di medan perang selama berbulan-bulan karena kurangnya fasilitas dan peralatan pelatihan.

Baca juga: Inggris: Pengumuman Mobilisasi Parsial Putin Harus Direspons Serius

4. Respons warga Rusia atas mobilisasi parsial

Tak lama setelah pidato Putin, media Rusia melaporkan peningkatan besar dalam permintaan penerbangan ke luar negeri, meskipun harga tiket sangat tinggi.

Analis politik Rusia Dmitry Oreshkin menerangkan, pengumuman itu berbau tindakan putus asa.

"Orang-orang akan menghindari mobilisasi ini dengan segala cara yang mungkin, mencari jalan keluar dari mobilisasi ini, meninggalkan negara ini," kata Oreshkin kepada Associated Press.

Baca juga: Cara Meninggalkan Rusia Jadi Pencarian Teratas Google, Warga Rusia Mulai Panik?

Dia mengungkapkan, pengumuman itu tidak akan diterima dengan baik oleh publik dan menggambarkannya sebagai pukulan pribadi yang besar bagi warga Rusia, yang sampai saat ini (dalam hal perang) dengan senang hati, duduk di sofa mereka, (menonton) tv. Dan sekarang perang datang ke rumah mereka."

Gerakan oposisi Vesna menyerukan protes nasional pada Rabu (21/9/2022). Dikatakan oleh mereka, "Ribuan pria Rusia--ayah, saudara laki-laki, dan suami kita--akan dilemparkan ke dalam penggiling daging perang. Untuk apa mereka mati? Untuk apa ibu dan anak-anak menangis?"

Tidak diketahui berapa banyak orang yang berani memprotes, mengingat penindasan Rusia terhadap oposisi dan undang-undangnya yang keras jika mendiskreditkan tentara.

5. Apakah akan berlanjut ke mobilisasi penuh?

Menurut Sky News, mobilisasi parsial tidak akan mengarah ke mobilisasi penuh, karena dapat merusak reputasi Putin setelah kemunduran militer Moskwa baru-baru ini.

Baca juga: Putin Umumkan Mobilisasi Parsial, Finlandia Waspada, Polandia Sebut Rusia Berupaya Hancurkan Ukraina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber Sky News
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com