Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Ini Bertarung Lawan Harimau dengan Tangan Kosong demi Selamatkan Bayinya

Kompas.com - 08/09/2022, 17:05 WIB
BBC News Indonesia,
Aditya Jaya Iswara

Tim Redaksi

JABALUR, KOMPAS.com - Seorang ibu di Negara Bagian Madhya Pradesh, India, mengalami luka parah setelah bertarung dengan harimau demi menyelamatkan bayinya yang berusia 15 bulan.

Archana Choudhary bertarung dengan tangan kosong melawan harimau selama beberapa menit, sebelum akhirnya penduduk desa mendengar teriakannya dan kemudian datang menolong.

Baik ibu maupun bayinya itu kini harus dirawat di rumah sakit.

Baca juga: Cerita Kurir Dikejar Harimau Usai Antar Paket: Tiba-tiba 5 Meter di Belakang, seperti Ingin Menerkam

Serangan harimau terjadi pada Minggu (4/9/2022) di pinggiran cagar harimau Bandhavgarh.

Serangan hewan liar terhadap manusia yang tinggal di area cagar harimau tersebut sudah biasa terjadi. Para penduduk desa mengatakan kepada BBC Hindi, gajah juga masuk ke area permukiman warga dan merusak kebun mereka.

Di seluruh India, warga yang tinggal di wilayah yang berdekatan dengan hutan dan taman nasional telah menyaksikan peningkatan konflik manusia dan satwa liar.

Para ahli mengatakan hal ini karena urbanisasi yang cepat telah menghancurkan tempat tinggal alami satwa. Akibatnya, satwa liar terpaksa masuk desa atau kota untuk mencari mangsa atau mencari tempat berlindung.

Dalam kasus serangan terakhir--Archana dan bayinya sedang berada di ladang saat seekor harimau muncul dari semak-semak dan kemudian menyerang sang anak.

Bayi yang menjadi korban serangan harimau sedang digendong ayahnya - ia mengalami luka di bagian kepala.BBC INDONESIA Bayi yang menjadi korban serangan harimau sedang digendong ayahnya - ia mengalami luka di bagian kepala.
Media Times of India melaporkan bahwa harimau tersebut sudah menancapkan giginya ke kepala bayi, dan berusaha untuk menariknya jauh dari Archana. Namun, Archana tidak tinggal diam. Dia langsung turun tangan melawan sang harimau.

Teriakan minta tolong Archana telah menarik perhatian warga dari desa terdekat. Warga datang dengan tongkat kayu dan mengusir harimau tersebut.

Baca juga:

Archana dilaporkan mengalami luka tusuk di bagian paru-paru, dan luka dalam lainnya. Sementara, anaknya mengalami luka di bagian kepala.

Seorang dokter mengatakan kepada BBC Hindi bahwa luka pada bayi tersebut tidak begitu serius. Akan tetapi cedera serius justru dialami oleh sang ibu.

Dokter ahli bedah, Misthi Ruhela di kota Jabalur mengatakan bahwa ibu dan bayi tersebut dirawat di unit perawatan intensif dan telah diberikan suntikan antirabies.

Peristiwa serangan harimau ini telah membuat panik warga desa.

Seorang pejabat bagian kehutanan mengatakan kepada media bahwa tantangan paling besar bagi departemennya adalah menemukan dan menangkap harimau yang tersesat di desa tersebut.

Pejabat senior pemerintah, Sanjeev Srivastava mengatakan kepada BBC Hindi bahwa pihaknya sedang menggodok regulasi untuk memastikan agar tidak banyak harimau melarikan diri dari cagar alam.

Baca juga: Harimau Bernama Eko Ditembak Mati setelah Gigit Petugas Kebersihan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com