KOMPAS.com - Daftar artikel populer global hari ini dipuncaki oleh rangkuman perang Rusia-Ukraina hari ke-158, yang diwarnai dengan perintah wajib evakuasi dari Donbass.
Di bawahnya ada berita taipan gandum Ukraina tewas karena rumahnya ditembak rudal Rusia, dan baku tembak di perbatasan Serbia-Kosovo.
Sementara itu, ada pedagang asongan disabilitas yang tewas diserang seseorang, tetapi orang-orang yang melihatnya tidak ada yang menolong.
Baca juga: Negara Kaya Gagal Tepati Janji Dana Iklim
Rangkuman artikel populer global sepanjang Senin (1/8/2022) hingga Selasa (2/8/2022) dapat Anda baca selengkapnya di bawah ini.
Invasi Rusia ke Ukraina telah memasuki hari ke-158 pada Minggu (31/7/2022) sejak dimulai pada 24 Februari.
Pasukan Ukraina dilaporkan menyerang markas Armada Laut Hitam Rusia di Sevastopol yang dikuasai Rusia.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Ekspor Gandum Ukraina Dimulai Besok!
Taipan gandum Ukraina tewas dalam serangan rudal Rusia bersama istrinya pada dini hari Minggu (31/7/2022), dan seorang politisi mengklaim bahwa itu adalah serangan yang ditargetkan.
Oleksiy Vadatursky (74), adalah seorang taipan terkemuka di industri biji-bijian Ukraina, yang memiliki dan mengoperasikan perusahaan pengekspor Nibulon.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Serangan Rusia Tewaskan Taipan Gandum, Zelensky: Kehilangan Besar bagi Seluruh Ukraina
Serbia dan Kosovo bersitegang lagi. Baku tembak terjadi di perbatasan kedua negara tersebut pada Minggu (31/7/2022).
Ketegangan terjadi di Kosovo utara ketika penduduk etnis Serbia memblokade jalan-jalan dan orang-orang bersenjata tak dikenal menembaki polisi.
Polisi Kosovo mengatakan, mereka harus menutup dua penyeberangan perbatasan dengan Serbia setelah insiden.
Baca selengkapnya di sini.
Polisi menangkap seorang pria atas tuduhan penyerangan dan pembunuhan brutal terhadap seorang pedagang asongan asal Nigeria di Civitanova Marche, Provinsi Macerata, Italia.
Serangan dan pembunuhan tersebut direkam oleh sejumlah penonton saat siang bolong, tanpa upaya dari mereka untuk menghentikan kekejian tersebut.
Dikutip dari Sky News, Minggu (31/7/2022), korban bernama Alika Ogorchukwu (39), seorang pria disabilitas. Sementara itu, tersangka bernama Filippo Claudio Giuseppe Ferlazzo (32).
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Presiden Baru Sri Lanka Tak Berharap Rajapaksa Pulang Kampung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.