Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putin Tegaskan Rudal Zircon Segera Diterjunkan untuk AL Rusia

Kompas.com - 31/07/2022, 19:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

SAINT PETERSBURG, KOMPAS.com – Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan, Angkatan Laut Rusia akan menerima rudal hipersonik Zircon dalam beberapa bulan mendatang.

Hal tersebut disampaikan Putin pada Minggu (31/7/2022) saat berpidato dalam prayaan Hari Angkatan Laut Rusia di Saint Petersburg.

Putin mengatakan, penempatan rudal hipersonik Zircon akan ditempatkan tergantung pada kepentingan Rusia, sebagaimana dilansir Reuters.

Baca juga: AS Sukses Uji Coba Senjata Hipersonik Raytheon, 5 Kali Lebih Cepat dari Kecepatan Suara

Dalam pidatonya tersebut, Putin memuji salah satu kaisar Rusia, Tsar Peter the Great, karena menjadikan Rusia kekuatan laut yang hebat.

Dalam kesempatan itu pula, Putin menandatangi doktrin Angkatan Laut Rusia yang baru, namun rinciannya tidak dipublikasikan.

Putin mengatakan, rudal hipersonik Zircon adalah senjata yang unik di dunia.

Baca juga: Anggota Parlemen Rusia: Pindahkan Rudal Hipersonik dalam Jarak Menyerang ke AS!

“Pengiriman (rudal) ini ke angkatan bersenjata Rusia akan dimulai dalam beberapa bulan mendatang,” ujar Putin.

“Fregat Laksamana Gorshkov akan menjadi yang pertama bertugas tempur dengan membawa senjata-senjata tangguh ini,” sambung Putin.

Dia menambahkan, penempatan rudal hipersonik Zircon adalah kunci kemampuan Angkatan Laut Rusia.

Baca juga: Rusia Kembali Luncurkan Rudal Hipersonik Zircon di Tengah Invasi ke Ukraina

“Itu mampu merespons dengan kecepatan kilat kepada semua orang yang memutuskan untuk melanggar kedaulatan dan kebebasan kita,” tutur Putin.

Senjata hipersonik dapat terbang dengan kecepatan sembilan kali kecepatan suara.

Rusia telah melakukan beberapa uji peluncuran Zircon sebelumnya dari kapal perang dan kapal selam selama setahun terakhir.

Baca juga: Rusia Uji Coba Rudal Hipersonik Zircon Berdaya Jelajah 1.000 Km

Berita video "Rusia Genjot Rudal Hipersonik Saat Hampir Capai Kesepakatan" dapat disimak di bawah ini


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com