Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota Parlemen Rusia: Pindahkan Rudal Hipersonik dalam Jarak Menyerang ke AS!

Kompas.com - 05/07/2022, 19:29 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Newsweek

Gurulyov kemudian mengisyaratkan bahwa Rusia memiliki keinginan untuk datang ke meja perundingan untuk menyelesaikan konflik.

Dia menekankan bahwa dalam "perang apa pun, Anda tidak bisa selalu menang," dan mengakui bahwa pada akhirnya pasti ada kekalahan.

Namun, jurnalis Nadana Fridriksson, yang berbicara setelah Gurulyov, mengisyaratkan bahwa Rusia dapat menyerang negara lain setelah konflik Ukraina selesai.

"Negara-negara pasca-Soviet, yang memutuskan untuk bermain dengan kebarat-baratan, netralitas, mereka harus memahami bahwa mereka adalah yang berikutnya," katanya.

"Cepat atau lambat, kampanye Ukraina akan berakhir, setelah Ukraina, giliran negara lain akan datang," tambahnya.

Baca juga: Perdamaian Rusia-Ukraina, Bukan Sekali Tepuk Jadi

Newsweek yang mewartakan berita ini pada Senin (4/7/2022) telah menghubungi Gedung Putih dan Kementerian Luar Negeri Rusia untuk memberikan komentar.

Beberapa tahun terakhir, AS, Rusia, serta China semuanya berlomba untuk mengembangkan rudal hipersonik.

Sebuah rudal hipersonik dapat melaju dengan kecepatan Mach 5 (lima kali lebih cepat dari kecepatan suara) atau lebih tinggi.

Pada Kamis (30/6/2022), Pentagon mengumumkan kegagalan uji Common Hypersonic Glide Body (CHGB) di tengah kekhawatiran bahwa AS tertinggal dari Rusia dan China dalam mengembangkan senjata jenis ini.

Saat perang berkecamuk di Ukraina, Vladimir Putin telah berulang kali memamerkan tentang kehebatan senjata hipersonik negaranya.

Baca juga: Kerugian Terbaru Ukraina yang Dilaporkan Menteri Pertahaan Rusia ke Putin

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com