Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putin Bertemu Jokowi, Bantah Rusia Sebabkan Krisis Pangan Global akibat Perang Ukraina

Kompas.com - 01/07/2022, 19:43 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

MOSKWA, KOMPAS.com - Presiden Rusia Vladimir Putin pada Kamis (30/6/2022) membantah negaranya menyebabkan krisis pangan global akibat perang di Ukraina.

Bantahan tersebut disampaikan ketika Putin bertemu Jokowi atau Joko Widodo, saat Presiden Indonesia berkunjung ke Rusia.

Saat ini Ukraina selaku pengekspor utama biji-bijian--terutama jagung dan gandum--mengalami hambatan produksi akibat serangan militer Rusia.

Baca juga: Jokowi Bertemu Putin, Ini 5 Janji Presiden Rusia ke Indonesia dan Dunia

Dampaknya adalah lonjakan harga pangan dan kekhawatiran kekurangan pangan yang terutama akan memengaruhi negara-negara miskin.

“Kami tidak membatasi ekspor pupuk, maupun ekspor produk makanan,” kata Putin saat menyambut Jokowi di Rusia tepatnya di Kremlin, dikutip dari AFP.

"(Kami) tidak menghalangi ekspor gandum Ukraina," lanjutnya ketika Putin bertemu Jokowi, seraya menambahkan bahwa Rusia terus-menerus berhubungan dengan badan PBB yang bertanggung jawab atas masalah tersebut.

Presiden Indonesia Joko Widodo (kiri) dan Presiden Rusia Vladimir Putin (kanan). Putin bertemu Jokowi di Istana Kremlin, Moskwa, Rusia, Kamis (30/6/2022).DOK SEKRETARIAT PRESIDEN Presiden Indonesia Joko Widodo (kiri) dan Presiden Rusia Vladimir Putin (kanan). Putin bertemu Jokowi di Istana Kremlin, Moskwa, Rusia, Kamis (30/6/2022).
Putin sebaliknya menyalahkan sanksi Barat yang dijatuhkan pada Rusia. Dia mengatakan, dengan menargetkan pemilik perusahaan pupuk, sanksi Barat menciptakan kondisi yang jauh lebih sulit untuk mengirimkan produk tertentu secara internasional.

Baca juga:

Rusia mengatakan, akan mengizinkan kapal Ukraina yang membawa produk makanan untuk pergi jika militer Ukraina membersihkan ranjau di pelabuhannya.

Opsi itu ditolak Ukraina karena mengkhawatirkan keselamatan pantai Laut Hitamnya.

Sementara itu, Rusia sebagai negara penghasil biji-bijian lainnya tidak dapat menjual hasil panen dan pupuknya karena sanksi Barat yang memengaruhi sektor keuangan dan logistik.

Kremlin minggu ini mengumumkan, mereka merespons secara positif undangan ke KTT G20 Indonesia yang akan diadakan di Bali pada November dan menyebutkan bahwa Putin akan hadir secara langsung.

Putin bertemu Jokowi pada Kamis (30/6/2022) di Kremlin, sehari usai Presiden Indonesia mengunjungi Ukraina dan bertatap muka dengan Presiden Volodymyr Zelensky.

Baca juga: Jokowi Bertemu Putin dan Sampaikan Pesan Zelensky, Apa Isinya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Internasional
Israel Siap Evakuasi Warga Sipil Palestina dari Rafah, Apa Tujuannya?

Israel Siap Evakuasi Warga Sipil Palestina dari Rafah, Apa Tujuannya?

Global
Hamas Rilis Video Perlihatkan Sandera Israel di Gaza, Ini Pesannya

Hamas Rilis Video Perlihatkan Sandera Israel di Gaza, Ini Pesannya

Global
Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Sejumlah Kampus AS

Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Sejumlah Kampus AS

Global
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Global
Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Global
AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

Global
[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

Global
Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Global
Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Global
Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Global
Wanita Ini Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta' Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Wanita Ini Didiagnosis Mengidap "Otak Cinta" Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Global
Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Global
Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com