Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/06/2022, 14:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber NDTV

KOMPAS.com - Sebuah tim dokter hewan datang dari Thailand untuk memeriksa Parvati, seekor gajah berusia 24 tahun di kuil Meenakshi di Madurai Tamil Nadu yang menderita katarak di matanya.

Dilansir NDTV, tim yang dipimpin Nikorn Thongthip dari sayap kedokteran hewan Universitas Kasetsart Thailand.

Gajah telah menderita cukup lama, lapor kantor berita ANI. Dalam foto yang dibagikan ANI, tim dokter terlihat memeriksanya.

 Baca juga: Gajah Datang ke Pemakaman Wanita yang Diserangnya hingga Tewas dan Terjang Jasadnya Lagi

“Tim dokter hewan beranggotakan 7 orang yang dipimpin Nikron Thongi dari Thailand, seorang dokter hewan, mengunjungi Kuil Meenakshi Amman Madurai untuk mengobati gajah Parvati karena katarak, yang telah menderita penyakit ini cukup lama, sesuai dengan administrasi distrik,” tulis keterangan tersebut.

Penglihatan di mata kiri Parvati telah terpengaruh, dan kondisinya memburuk seiring waktu, menurut sebuah laporan di The Hindu.

Menteri Keuangan Negara Dr P Thiaga Rajan menemani Thongthip dan timnya saat mereka memeriksa Parvati, tambah laporan itu.

Menteri mengatakan mereka telah berkonsultasi dengan tim melalui konferensi video.

Baca juga: Seekor Gajah Marah Serang Mobil SUV hingga Terbalik dengan Satu Keluarga di Dalamnya

“Saya melihat masalah pada mata kirinya pertama kali sekitar enam tahun yang lalu. Sekarang mata kanan juga terpengaruh. Kami telah merawatnya dengan dokter dan fasilitas medis terbaik sejauh ini. Kami akan terus melakukannya,” kata menteri seperti dikutip.

Menteri juga mengatakan mereka juga telah membahas kelayakan operasi katarak.

Dokter mengatakan bahwa akan sulit untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada mata Parvati pasca operasi, tambahnya.

Baca juga: 20 Gajah di Sri Lanka Mati Setelah Makan Sampah Plastik

Dokter, kata menteri, pernah mengatakan bahwa kondisi Parvati bisa bersifat genetik atau karena cedera masa lalu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber NDTV
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kebakaran di Pesta Pernikahan Irak Tewaskan Sedikitnya 100 Orang, Kembang Api Jadi Pemicu

Kebakaran di Pesta Pernikahan Irak Tewaskan Sedikitnya 100 Orang, Kembang Api Jadi Pemicu

Global
UPDATE Ledakan di Nagorno-Karabakh, 68 Orang Tewas, 105 Belum Ditemukan

UPDATE Ledakan di Nagorno-Karabakh, 68 Orang Tewas, 105 Belum Ditemukan

Global
[POPULER GLOBAL] Ledakan di Nagorno-Karabakh | Lansia Timbun Sampah 3 Ton

[POPULER GLOBAL] Ledakan di Nagorno-Karabakh | Lansia Timbun Sampah 3 Ton

Global
Sampah Makanan Menumpuk, Supermarket di Australia Diminta Perpanjang Masa Kedaluwarsa

Sampah Makanan Menumpuk, Supermarket di Australia Diminta Perpanjang Masa Kedaluwarsa

Global
Setahun Serangan di Pipa Gas Nord Stream: Sedikit Fakta, Banyak Spekulasi

Setahun Serangan di Pipa Gas Nord Stream: Sedikit Fakta, Banyak Spekulasi

Global
Desa-desa Rusia Mati Listrik Setelah Diserang Drone Ukraina

Desa-desa Rusia Mati Listrik Setelah Diserang Drone Ukraina

Global
Diklaim Tewas oleh Ukraina, Komandan Rusia Muncul di Video Pertemuan

Diklaim Tewas oleh Ukraina, Komandan Rusia Muncul di Video Pertemuan

Global
Singapura Ledakkan Bom Perang Dunia II Seberat 100 Kg, 4.000 Warga Dievakuasi

Singapura Ledakkan Bom Perang Dunia II Seberat 100 Kg, 4.000 Warga Dievakuasi

Global
Lansia Timbun Sampah 3 Ton di Rumah Selama 3 Tahun, Tetangga Lapor Tak Tahan Bau

Lansia Timbun Sampah 3 Ton di Rumah Selama 3 Tahun, Tetangga Lapor Tak Tahan Bau

Global
Ukraina Terkini: Rusia Serang Pelabuhan Izmail dengan 38 Drone Selama 2 Jam

Ukraina Terkini: Rusia Serang Pelabuhan Izmail dengan 38 Drone Selama 2 Jam

Global
Polisi AS Pensiun Usai Salah Tabrak Mobil Saat Kejar Tersangka

Polisi AS Pensiun Usai Salah Tabrak Mobil Saat Kejar Tersangka

Global
Dianggap Halangi Polisi, Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dibui

Dianggap Halangi Polisi, Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dibui

Global
Ukraina Klaim Komandan Armada Laut Hitam Rusia Tewas di Crimea

Ukraina Klaim Komandan Armada Laut Hitam Rusia Tewas di Crimea

Global
Penganut Sikh Kanada Tak Terima, Protes Tuduh India Bunuh Singh Nijjar

Penganut Sikh Kanada Tak Terima, Protes Tuduh India Bunuh Singh Nijjar

Global
Ledakan Hebat di Nagorno-Karabakh, Lebih dari 200 Orang Luka-luka

Ledakan Hebat di Nagorno-Karabakh, Lebih dari 200 Orang Luka-luka

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com