Finlandia Akan Putuskan untuk Ajukan Keanggotaan NATO pada 12 Mei

HELSINKI, KOMPAS.com - Surat kabar Finlandia Iltalehti melaporkan pada Minggu (30/4/2022) malam, bahwa Finlandia akan memutuskan untuk mengajukan keanggotaan NATO pada 12 Mei.

Iltalehti memberitakan hal tersebut dengan mengutip sumber-sumber pemerintah yang tidak disebutkan namanya.

Surat kabar itu melaporkan, keputusan Finlandia untuk bergabung dengan NATO akan datang dalam dua Langkah.

Baca juga: AS Sangat Mendukung Finlandia dan Swedia Gabung NATO

Pertama-tama, Presiden Finlandia Sauli Niinisto akan mengumumkan persetujuannya terkait Finlandia bergabung dengan aliansi pertahanan Barat.

Setelah itu, akan diikuti oleh kelompok-kelompok parlemen yang memberikan persetujuan mereka untuk permohonan keanggotaan NATO tersebut.

Invasi Rusia ke Ukraina telah mendorong Finlandia dan Swedia ke ambang pengajuan keanggotaan NATO dan meninggalkan keyakinan yang dipegang selama beberapa dekade bahwa perdamaian paling baik dijaga dengan tidak memilih pihak secara terbuka.

Reuters tidak segera dapat memverifikasi rincian yang diberikan oleh Iltalehti.

Di bawah konstitusi Finlandia, Presiden memimpin kebijakan luar negeri dan keamanan Finlandia bekerja sama dengan pemerintah.

Keputusan tersebut akan dikonfirmasikan dalam pertemuan antara Presiden dan menteri-menteri utama pemerintah setelah pengumuman awal Presiden dan DPR, surat kabar itu melaporkan.

Baca juga: Finlandia dan Swedia Bisa Gabung NATO dengan Cepat, asalkan...

Rusia, di mana Finlandia berbagi perbatasan sepanjang 1.300 km (810 mil) dan sejarah konflik pra-1945, telah memperingatkan akan mengerahkan senjata nuklir dan rudal hipersonik di daerah kantong pantai Baltik Kaliningrad jika Finlandia dan Swedia memutuskan untuk bergabung Aliansi NATO pimpinan AS.