KOMPAS.com - Harga Pertamax di Indonesia diperkirakan akan naik menjadi Rp 16.000 per liter pada April 2022 untuk mengikuti harga minyak dunia.
Dikutip dari KompasMoney, kenaikan harga keekonomian BBM umum RON92 atau setara Pertamax berdasarkan perhitungan Kementerian ESDM.
Saat ini harga Pertamax di kisaran harga Rp 9.000-Rp 9.400 per liter. Jika dibandingkan dengan negara lain, angka tersebut bukan yang termurah, melainkan juga bukan yang termahal.
Baca juga: Pawang Hujan Sirkuit Mandalika Dipuji Media Asing dan Akun Resmi MotoGP
Begitu pun jika harga Pertamax naik menjadi Rp 16.000 per liter, rata-rata harga bensin di Indonesia masih berada di peringkat tengah.
Menurut situs web Global Petrol Prices, rata-rata harga bensin di Indonesia untuk RON95 (mendekati Pertamax/RON92) sampai 28 Maret 2022 adalah Rp 12.892.
Global Petrol Prices menghitungnya sesuai pajak dan subsidi negara untuk bahan bakar.
"Semua negara memiliki akses ke harga minyak yang sama di pasar internasional, tetapi kemudian mengenakan pajak yang berbeda. Akibatnya, harga eceran bensin berbeda," terang Global Petrol Prices dalam penjelasannya.
Di bawahnya ada Belanda dan disusul negara-negara Eropa lainnya dalam 10 besar negara dengan rata-rata harga bensin termahal di dunia. Berikut daftarnya:
Baca juga: Rusia Tidak Masalah jika Dicoret dari KTT G20 Indonesia, tapi Peringatkan Hal Ini
Lalu, bagaimana dengan Amerika Serikat?
Harga rata-rata BBM di Amerika adalah Rp 17.582 per liter. Harga bensinnya tergolong rendah meskipun AS negara maju secara ekonomi.
Biasanya, negara-negara kaya memiliki harga bensin lebih tinggi daripada negara-negara miskin atau juragan dan pengekspor minyak.
KompasMoney mengutip laman Kementerian Perdagangan Dalam Negeri dan Hal Ehwal Pengguna (KPDNHEP) Malaysia pada Rabu (30/3/2022) yang menyebutkan, perincian harga BBM di Malaysia adalah sebagai berikut:
Adapun harga Pertamax dan jenis BBM lainnya yang dijual Pertamina untuk wilayah Pulau Jawa adalah sebagai berikut:
Baca juga: Kenapa Mayoritas Netizen Indonesia Dukung Invasi Rusia ke Ukraina dan Kagum dengan Putin?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.