Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Korban Tewas Serangan Rusia ke Ukraina 40 Orang

Kompas.com - 24/02/2022, 17:45 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KIEV, KOMPAS.com - Ukraina melaporkan bahwa sedikitnya 40 orang telah tewas akibat serangan Rusia ke Ukraina.

Laporan tersebut disampaikan salah satu penasihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, Oleksii Arestovich, pada Kamis (24/2/2022).

Selain itu, beberapa puluh orang juga menderita luka-luka, sebagaimana dilansir Associated Press.

Baca juga: Diserang Rusia, Persenjataan Ukraina Masih Kalah Jauh Meski Disuplai Barat

Kendati demikian, dia tidak merinci apakah para korban tersebut, baik korban tewas atau korban lua, termasuk warga sipil.

Sebelumnya, Zelenskyy mengatakan bahwa pihak berwenang Ukraina akan menyerahkan senjata kepada semua orang yang bersedia membela negara.

“Masa depan rakyat Ukraina tergantung pada setiap Ukraina,” kata Zelenskyy.

Baca juga: Ukraina Minta Turki Tutup Jalur ke Rusia di Laut Hitam!

Dia mendesak semua orang yang dapat membela negara untuk datang ke fasilitas-fasilitas kepunyaan Kementerian Dalam Negeri Ukraina.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin mendeklarasikan operasi militer khusus terhadap Ukraina.

Tak lama pidato Putin yang disiarkan sebelum pukul 6 pagi waktu setempat, suara ledakan terdengar di Kramatorsk, Ukraina.

Baca juga: Invasi Rusia ke Ukraina dan Perekonomian Global

Setelah itu, diikuti laporan suara ledakan atau tembakan artileri di Kharkiv, Odessa, Mariupol, dan ibu kota Ukraina, Kiev, serta sejumlah kota besar di Ukraina.

Sejumlah negara di Eropa tengah pada Kamis mengutuk Rusia karena menyerang Ukraina.

Selain itu, negara-negara sekutu NATO yang berbatasan dengan Ukraina, kecuali Republik Ceko dan Bulgaria, memulai persiapan untuk menerima kemungkinan ratusan ribu orang yang melarikan diri dari Ukraina.

Baca juga: Sebelum Putin Perintahkan Serang Ukraina, Jurnalis Rusia Peraih Nobel Sudah Peringatkan Hal Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com