Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Sebut Indonesia Punya Peranan Penting Atasi Konflik Rusia-Ukraina

Kompas.com - 18/02/2022, 19:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Amerika Serikat (AS) menilai Indonesia memiliki peranan penting untuk membantu meredakan ketegangan yang meningkat antara Rusia dan Ukraina dalam beberapa waktu terakhir.

“Ya, saya rasa Indonesia memiliki peranan penting dan kami menyambut panggilan telepon Menteri Luar Negeri RI dan pernyataan terbarunya untuk meminta semua pihak meredakan situasi yang tengah memanas ini,” kata pejabat senior Kedutaan Besar AS yang enggan disebut namanya di Jakarta dalam press-briefing secara virtual di Jakarta, Jumat (18/2/2022).

Pernyataan itu menanggapi panggilan telepon yang dilakukan antara Menlu RI Retno Marsudi dengan Menlu Rusia Sergei Lavrov dan Menlu Ukraina Dmytro Kuleba secara terpisah pada 9 Februari.

Baca juga: Konflik Rusia-Ukraina Makin Panas, Jerman Tambah Pasukan di Lituania

Dalam panggilan telepon itu, Retno menyampaikan pesan perdamaian agar kedua negara tersebut menahan diri dari situasi yang tengah berkembang dan memberi kesempatan pada diplomasi dan dialog untuk bekerja dalam situasi sulit seperti itu.

“Kami sepenuhnya setuju. Kami menyambut pernyataannya," kata pejabat itu, sebagaimana dilansir Antara.

AS juga menyambut pernyataan Presiden Joko Widodo dalam G20 bahwa saat ini bukan waktunya untuk konflik, terutama saat dunia tengah berjuang keluar dari pandemi.

“Dunia sedang menantikan untuk pulih dan tidak didorong ke dalam krisis baru yang akan memberikan dampak kepada kita semua,” katanya.

Baca juga: Dubes Rusia Ungkap Kondisi di Rusia Menyoal Kabar Ketegangan dengan Ukraina

Selain itu, AS juga mengupayakan cara diplomatik yang mungkin bisa dilakukan untuk mengatasi konflik yang memanas antara Rusia dan Ukraina.

AS juga telah mempersiapkan apa pun yang terjadi, baik itu diplomasi dengan Rusia atau sekutu untuk meningkatkan stabilitas dan keamanan di Eropa maupun menanggapi dengan tegas serangan Rusia di Ukraina, yang dinilai masih sangat mungkin terjadi.

“Kami akan memberikan materi pertahanan tambahan kepada Ukraina di atas dan di luar apa yang kami miliki saat ini dalam proses menyediakan jalur diplomatik yang masih menyediakan satu-satunya solusi tahan lama untuk masalah keamanan Rusia, Eropa, dan dunia,” katanya.

Sebelumnya, Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva menegaskan bahwa Ukraina merupakan saudara bagi Rusia di tengah isu yang beredar terkait kemungkinan tindakan agresif yang akan diambil oleh Rusia terhadap Ukraina.

Baca juga: Dubes Rusia Buka-bukaan soal Perbatasan Ukraina: Serangan ke Rusia hingga Plot AS

Vorobieva mengatakan, negara-negara Barat telah mewanti-wanti akan kemungkinan adanya tindakan agresif yang diambil oleh Rusia terhadap Ukraina, sesuatu yang disebutnya tak sesuai dengan kenyataan.

“Washington dan London lebih banyak berteriak-teriak soal dugaan niatan kami untuk menyerang Ukraina dan mereka membicarakan ini setiap hari dan media barat juga melakukan hal yang sama,” ujarnya.

Dia mengatakan bahwa hal tersebut menciptakan realita semu yang tak sesuai dengan apa yang sebenarnya terjadi serta membuat histeria di antara masyarakat.

“Perdamaian sangatlah berharga dan tujuan kami satu-satunya adalah untuk menjaga perdamaian itu,” katanya.

Baca juga: Insiden Penembakan di Ukraina Semakin Tingkatkan Ketakutan, Invasi Rusia Segera Terjadi?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com