Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Daftar Negara di Asia Tenggara yang Boleh dan Tak Memperbolehkan Poligami

Kompas.com - 02/02/2022, 13:03 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com – Poligami adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan pernikahan antara setidaknya tiga orang.

Poligami kontras dengan monogami, yaitu perkawinan antara dua orang saja.

Sementara monogami adalah pendekatan standar untuk pernikahan di Eropa dan Amerika, poligami cukup umum terjadi di sebagian besar negara di Afrika dan Timur Tengah.

Baca juga: Poligami di Thailand, Tak Diakui Negara, tapi Jadi Gaya Hidup

Praktik poligami juga terlihat di beberapa bagian Asia Tenggara.

Namun, pada akhirnya, menurut data Pew Research Center yang dirilis pada 2020, disebutkan bahwa hanya ada sekitar 2 persen dari populasi global yang tinggal di rumah tangga poligami.

Moralitas dan nilai sosial dari poligami telah diperdebatkan dengan sengit.

Orang Barat yang mempromosikan poligami atas dasar agama seringkali berpendapat bahwa rumah tangga dengan lebih banyak kontributor orang tua dapat menciptakan kehidupan keluarga yang lebih sejahtera secara ekonomi dan lebih stabil bagi anak-anak mereka.

Di sisi lain, para penentang berpendapat bahwa poligami bersifat eksploitatif dan didasarkan pada keyakinan yang salah bahwa perempuan secara inheren kurang layak dibandingkan laki-laki.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mereka juga memandang bahwa pihak yang mempromosikan poligami cenderung menjadi pihak yang paling mungkin diuntungkan dengan melestarikan keyakinan tersebut.

Baca juga: Poligami dan Poliamori, Apa Saja Perbedaannya?

Negara di Asia Tenggara yang mengizinkan poligami dan melarang poligami

Pria itu bernama Wacharatorn Srionam yang lebih dikenal sebagai Tum (tengah) berfoto dengan istri pertamanya (kiri) dan istri keduanya. Sanook Pria itu bernama Wacharatorn Srionam yang lebih dikenal sebagai Tum (tengah) berfoto dengan istri pertamanya (kiri) dan istri keduanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+