YAOUNDE, KOMPAS.com - Sedikitnya enam orang tewas terinjak-injak di luar stadion dalam pertandingan sepak bola Piala Afrika di Kamerun, kata para petugas pada Senin (24/1/2022).
Desak-desakan terjadi ketika orang-orang berupaya masuk ke Stadion Olembe di ibu kota, Yaounde, untuk menyaksikan tuan rumah bermain melawan Komoro dalam pertandingan babak 16 besar.
Gubernur daerah Naseri Paul Biya mengatakan, mungkin ada lebih banyak korban, karena sebuah rumah sakit di daerah itu menyebutkan setidaknya 40 orang terluka dalam situasi itu.
Baca juga: Saat Pantai Gading Memanfaatkan Piala Afrika 2021 untuk Dongkrak Vaksinasi Covid-19
"Beberapa yang terluka dalam kondisi putus asa," kata perawat Olinga Prudence dikutip dari Sky News.
"Kami harus mengevakuasi mereka ke rumah sakit khusus."
Para pejabat mengatakan, sekitar 50.000 orang mencoba menonton langsung pertandingan tersebut.
Stadion itu memiliki kapasitas 60.000, tetapi tak bisa diisi lebih dari 80 persen karena aturan pembatasan Covid-19.
Baca juga: Kasus dan Kematian Covid-19 Afrika Menurun, Kali Pertama di Gelombang Keempat
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.