Pro-Kontra Postingan "Solidaritas untuk Palestina" Emma Watson

KOMPAS.com - Bintang "Harry Potter" Emma Watson dituduh punya sikap anti-semitisme atas unggahan Instagramnya baru-baru ini.

Dalam unggahan itu, Watson terang-terangan pro-Palestina dan menyerukan solidaritas.

Dilansir The Hill, postingan tersebut, yang dibagikan Watson pada Senin (3/1/2022), menampilkan foto unjuk rasa pro-Palestina.

#Baca juga: Produser Harry Potter Reuni Akui Salah Gambar Emma Watson dengan Emma Roberts

Tampak kata-kata "Solidaritas adalah kata kerja" di atas gambar tersebut.

Watson juga menyertakan keterangan dari akademisi Sara Ahmed tentang definisi solidaritas.

Pada Rabu (5/1/2022), posting tersebut telah menerima lebih dari 1,2 juta suka.

Tapi, postingan tersebut memicu reaksi dari pejabat Israel, termasuk Danny Danon, yang sebelumnya menjabat sebagai menteri sains negara itu dan kemudian sebagai duta besar untuk PBB.

Danon membagikan postingan Watson di Twitter dengan judul, "10 poin dari Gryffindor karena menjadi anti-semit."

Baca juga: Emma Watson Dukung Palestina, Israel Langsung Mencibir

Duta Besar Israel saat ini untuk PBB, Gilad Erdan, juga menyatakan ketidaksetujuannya di Twitter.

Dia menulis: "Fiksi mungkin berhasil di Harry Potter, tetapi tidak berhasil dalam kenyataan."

Sementara yang lain menolak tuduhan antisemitisme yang ditujukan kepada Watson.

Politisi Inggris Sayeeda Warsi menanggapi komentar Danon di Twitter, menulis bahwa "menunjukkan solidaritas dengan Palestina bukanlah anti-semitisme."

Selain Watson, sejumlah selebritas lain juga telah menyuarakan dukungannya untuk Palestina dalam setahun terakhir.

Supermodel Bella Hadid sempat menghadiri pawai pro-Palestina di New York pada bulan Mei 2021, menyusul meningkatnya ketegangan antara Palestina dan Israel.

Baca juga: Tank-tank Israel Lepaskan Tembakan di Sepanjang Perbatasan Suriah

Penulis Sally Rooney, juga menolak mengizinkan perusahaan Israel untuk menerjemahkan bukunya ke dalam bahasa Ibrani.

Ini sebagai bentuk protes atas kebijakan negara terhadap Palestina.