Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juara Dunia Kickboxing sekaligus Anti-vaksin Meninggal karena Covid-19

Kompas.com - 29/12/2021, 11:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

BRUSSEL, KOMPAS.com – Seorang juara kickboxing asal Belgia sekaligus anti-vaksin meninggal dunia karena Covid-19.

Pria bernama Frederic Sinistra (41) tersebut menjalani perawatan di rumah sakit pada November karena terinfeksi Covid-19 setelah didesak oleh pelatihnya.

Namun, peraih tiga juara dunia kickboxing tersebut memaksa pulang dari rumah sakit di Liege, Belgia, setelah menganggap remeh Covid-19.

Baca juga: Pengantin Sydney Berencana Siapkan Meja Terpisah Khusus Anti-Vaksin di Pernikahannya

Melansir Mirror, Senin (27/12/2021), Sinistra memilih untuk pulang karena dia hanya menganggap Covid-19 sebagai penyakit kecil.

Setelah keluar dari rumah sakit, petarung kelas berat itu dilaporkan merawat dirinya sendiri dengan oksigen di rumah.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Fred sinistra (@fred_sinistra)

Namun, Sinistra meninggal beberapa pekan kemudian karena komplikasi yang berkaitan dengan Covid-19.

Kematian Sinistra diumumkan oleh pasangannya dalam sebuah unggahan Facebook sebagaimana dilansir Fox Sport.

Baca juga: Ikut Pesta Anti-Vaksin demi Menangkap Corona, Warga Wina Tewas Terjangkit

“Dari lubuk hati saya, terima kasih atas dukungan Anda dan semua penghargaan Anda yang luar biasa untuk suami saya," tulis pasangan Sinistra.

“Suami saya adalah pria yang murah hati dengan hati yang besar yang ingin membantu orang lain apa pun yang terjadi,” sambungnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Fred sinistra (@fred_sinistra)

Sebelum meninggal, Sinistra membagikan video di mana dia terlihat kesulitan untuk bernapas.

Dalam keterangannya video tersebut, Sinistra menuliskan bahwa dia tidak punya waktu untuk dihabiskan dengan orang-orang malas.

Baca juga: Tegas, YouTube Blokir Semua Konten Anti-vaksin

Dalam unggahan lain, dia menyebut Covid-19 sebagai “virus kecil” yang tidak akan menghentikannya.

Sinistra juga sempat mengajukan keberatannya terhadap langkah-langkah pemerintah untuk menahan laju penyebaran Covid-19.

Fos News melaporkan, Sinistra terakhir kali aktif di media sosial pada 13 Desember dan meninggal dunia pada akhir bulan.

Baca juga: Saat Aksi Anti-vaksin di Perancis Bawa Simbol Pemicu Kontroversi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com