Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi, Terjadi Penembakan Sekolah AS, Pelaku Siswa Berusia 15 Tahun

Kompas.com - 01/12/2021, 07:56 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Sky News

OXFORD TOWNSHIP, KOMPAS.com – Seorang remaja berusia 15 tahun melepaskan tembakan ke sekolahnya di Oxford Township, Oakland County, Michigan, AS.

Penembakan pada Selasa (30/11/2021) di Oxford High School tersebut menewaskan tiga siswa dan melukai delapan orang.

Melansir Sky News, remaja berusia 15 tahun tersebut kini berhasil ditahan setelah ditangkap di sekolah.

Baca juga: 3 Siswa Tewas dalam Penembakan di Sekolah AS, Biden Sampaikan Dukacita

Petugas kepolisian juga mengamankan pistol semi-otomatis beserta amunisinya.

Para korban tewas masing-masing adalah seorang remaja laki-laki berusia 16 tahun, seorang gadis berusia 17 tahun, dan seorang gadis berusia 14 tahun.

Oakland County Undersheriff Mike McCabe mengatakan, sejauh ini, motif siswa berusia 15 tahun tersebut masih belum jelas.

Tersangka diyakini bertindak sendiri dan ditangkap tanpa perlawanan setelah melepaskan 15 hingga 20 tembakan.

Baca juga: UPDATE Penembakan di Sekolah AS, 4 Siswa Tewas

“Semuanya berlangsung lima menit,” kata McCabe.

Pihak berwenang tidak segera merilis nama tersangka atau korban. Tetapi, mereka mengonfirmasi bawah salah satu korban luka adalah seorang guru.

Pengawas Oxford Community Schools Tim Throne mengaku sangat terkejut atas insiden penembakan tersebut.

Sekolah tersebut sempat ditutup setelah serangan itu. Beberapa anak berlindung di ruang kelas yang terkunci ketika petugas menggeledah tempat itu.

Baca juga: Insiden Penembakan oleh Seorang Tahanan yang Diyakini Selundupkan Senjata dengan Drone

Para siswa kemudian dibawa ke toko terdekat untuk dijemput oleh orang tua mereka.

Gubernur Michigan Gretchen Whitmer menyebut penembakan itu mengerikan.

“Sebagai warga Michigan, kami memiliki tanggung jawab untuk melakukan segala yang kami bisa untuk melindungi satu sama lain dari kekerasan senjata,” kata Whitmer.

Baca juga: Pelaku Penembakan Kampus Rusia yang Tewaskan 6 Orang Bermimpi Bunuh Banyak Orang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky News
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Global
AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

Global
[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

Global
Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Global
Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Global
Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Global
Wanita Ini Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta' Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Wanita Ini Didiagnosis Mengidap "Otak Cinta" Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Global
Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Global
Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Global
Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Global
Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Global
Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Global
Bandung-Melbourne Teken Kerja Sama di 5 Bidang

Bandung-Melbourne Teken Kerja Sama di 5 Bidang

Global
Mengenal Batalion Netzah Yehuda Israel yang Dilaporkan Kena Sanksi AS

Mengenal Batalion Netzah Yehuda Israel yang Dilaporkan Kena Sanksi AS

Global
Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com