Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Olimpiade Musim Dingin, China Makin Perketat Aturan Covid-19

Kompas.com - 17/11/2021, 13:08 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

BEIJING, KOMPAS.com - Pemerintah bakal makin memperketat aturan Covid-19 bagi pengunjung ibu kota, jelang perhelatan Olimpiade Musim Dingin.

"Negeri Panda" hanya punya kurang dari 100 hari persiapan menyambut pesta olahraga tahunan empat tahunan yang bakal dihelat di Beijing itu.

Karena itu, mereka makin memantapkan kebijakan nol kasus virus corona sebelum ribuan atlet dari berbagai belahan Bumi berdatangan.

Baca juga: Petugas Covid-19 di China Terekam Pukul Anjing Corgi Pakai Tongkat Sebelum Dibunuh

Berdasarkan aturan terbaru, semua orang di ibu kota diwajibkan menunjukkan hasil tes negatif corona 48 jam terakhir.

Kemudian penerbangan dari daerah yang paling terpapar dibatalkan, atau dikurangi menjadi satu per hari dan kapasitasnya dikurangi.

Juru bicara pemerintah kota Xu Hejian mengatakan, Beijing terkoneksi secara luas baik lingkup regional maupun internasional.

"Covid-19 tidak boleh sampai di Beijing, apalagi menyebar ke seluruh penjuru kota," tegasnya dalam konferensi pers Selasa (16/11/2021).

Aturan itu juga mewajibkan 30.000 orang di industri impor bahan beku untuk dites Covid-19 setiap tiga hari.

China menerangkan, penyebaran corona terbaru berawal dari produk bahan beku, dan menyebar di antara pekerja pelabuhan dan pasar di Qingdao.

Dilansir AFP Rabu (17/11/2021), kasus terbaru virus corona di "Negeri Panda" mencapai delapan secara dometik, jauh lebih rendah dari negara lain di dunia.

Meski begitu, otoritas lokal terus menurunkannya sebelum Olimpiade Musim Dingin dihelat pada Februari tahun depan.

Sekitar 2.900 atlet yang datang diharuskan menjalani vaksinasi, atau dikarantina 21 hari. Mereka juga bakal dites setiap hari.

Sejak tahun lalu, salah satu negara terkuat dunia tersebut sudah menerapkan aturan yang sangat ketat demi kebijakan nol kasus Covid-19.

Selain menutup perbatasan, mereka juga memberlakukan lockdown ketat, dan kabar terbaru "melumpuhkan" hewan peliharaan.

Baca juga: Kasus Covid-19 Merebak Lagi, Kenapa China Tetap Kukuh dengan Strategi Nol Covid?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com