Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taliban Bunuh 3 Milisi ISIS saat Baku Tembak

Kompas.com - 25/10/2021, 14:48 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber AFP

HERAT, KOMPAS.com – Pasukan Taliban terlibat baku tembak selama tiga jam dengan milisi ISIS pada Minggu (24/10/2021).

Menurut sejumlah pejabat Taliban, baku tembak tersebut menewaskan tiga milisi ISIS.

Bentrokan itu meletus di Kota Herat ketika para pasukan Taliban memojokkan “kelompok penculik dari” ISIS tersebut ke sebuah gedung tinggi.

Baca juga: Taliban Sambut Baik Rencana Putin Hapus Kelompoknya dari Daftar Teroris

Beberapa penduduk setempat mengaku mendengar letusan senjata ringan dan berat dalam pertempuran itu.

Komando Polisi Herat mengatakan, tiga anggota ISIS tewas dan dua pasukan Taliban terluka dalam bentrokan itu.

Lewat video yang beredar di media sosial, tampaknya menunjukkan bahwa setidaknya satu tersangka ditembak mati setelah dia ditahan dan dilucuti senjatanya.

Rekaman itu juga menunjukkan pasukan Taliban yang menang berkonvoi melalui kota sambil mengangkut tiga mayat di bak belakang pikap.

Baca juga: Palang Merah Desak Komunitas Internasional Terlibat dengan Taliban

Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri Afhanistan bentukan Taliban, Qari Sayed Khosti, mengatakan bahwa ketiganya merupakan anggota ISIS-Kohrasan (ISIS-K).

ISIS-K merupakan afiliasi kelompok ISIS yang ada di Afghanistan.

Khosti mengatakan, ketiga milisi ISIS-K yang terwas tersebut terlibat dalam penculikan besar-besaran di provinsi Herat.

“Pasukan khusus mengepung mereka, dan mereka mulai menembak. Orang-orang itu tewas dalam baku tembak dengan pasukan keamanan,” kata Khosti.

Baca juga: Keluarga Pemain Voli yang Diisukan Tewas Dipenggal Taliban Buka Suara

Taliban kembali berkuasa di Afghanistan pada pertengahan Agustus setelah menduduki Kabul dan menggulingkan pemerintah yang didukung AS.

Kelompok tersebut berjanji untuk memulihkan stabilitas di Afghanistan yang telah terperosok ke dalam konflik selama puluhan tahun.

Namun, upaya mereka dirusak oleh serangkaian serangan yang diklaim oleh ISIS-K yang bermusuhan dengan Taliban.

Baca juga: Ramai Kabar Pemain Voli Afghanistan Dipenggal Taliban, Ini Fakta Sebenarnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Nasib Pencuri Buku Harian Putri Joe Biden, Terancam Masuk Bui

Nasib Pencuri Buku Harian Putri Joe Biden, Terancam Masuk Bui

Global
Taliban Berlakukan Kembali Hukuman Rajam Perempuan Berzina, Digelar di Depan Umum Sampai Mati

Taliban Berlakukan Kembali Hukuman Rajam Perempuan Berzina, Digelar di Depan Umum Sampai Mati

Global
Jubir Gedung Putih Analogikan Rusia Seperti Penjual Pupuk Kandang, Apa Maksudnya?

Jubir Gedung Putih Analogikan Rusia Seperti Penjual Pupuk Kandang, Apa Maksudnya?

Global
Perancis Setujui RUU Larangan Diskriminasi Berdasarkan Gaya Rambut

Perancis Setujui RUU Larangan Diskriminasi Berdasarkan Gaya Rambut

Global
Giliran Jepang Akan Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Giliran Jepang Akan Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Global
Pemukim Yahudi Incar Tanah di Tepi Pantai Gaza: Ini Tuhan Berikan kepada Kami

Pemukim Yahudi Incar Tanah di Tepi Pantai Gaza: Ini Tuhan Berikan kepada Kami

Global
Rangkuman Hari Ke-764 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Desak Mike Johnson | Rusia Klaim Punya Bukti Ukraina Terlibat Penembakan Konser

Rangkuman Hari Ke-764 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Desak Mike Johnson | Rusia Klaim Punya Bukti Ukraina Terlibat Penembakan Konser

Global
Mahasiswi Indonesia di Jerman Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus 

Mahasiswi Indonesia di Jerman Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus 

Global
Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Global
Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Global
Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Global
Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Global
Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Global
[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

Global
Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com