Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 21/10/2021, 10:16 WIB

JENEWA, KOMPAS.com – WHO memperkirakan pandemi Covid-19 akan berlangsung hingga 2022, alias setahun lebih lama dari yang seharusnya.

Seorang tokoh senior WHO, Bruce Aylward, mengatakan bahwa negara-negara miskin belum mendapatkan vaksin Covid-19 sesuai yang mereka butuhkan.

Aylward menuturkan, hal itu bisa membuat pandemi Covid-19 bisa terjadi berlarut-larut hingga 2022 sebagaimana dilansir BBC, Kamis (21/10/2021).

Baca juga: Selama Pandemi Covid-19, Kasus Anak Bunuh Diri di Jepang Melonjak Drastis

Sejauh ini, kurang dari 5 persen populasi Afrika yang sudah divaksinasi. Sementara sebagian besar benua lain telah mencatatkan vaksinasi sebesar 40 persen.

Aylward mengimbau negara-negara kaya membiarkan perusahaan farmasi memprioritaskan negara-negara berpenghasilan rendah mendapatkan vaksin Covid-19.

Dia mengatakan, negara-negara kaya perlu menempatkan diri melalui komitmen sumbangan vaksin pada pertemuan puncak seperti pertemuan G7 di St Ives musim panas ini.

“Saya dapat memberitahu Anda, kita tidak berada di jalur (yang semestinya),” kata Aylward.

Baca juga: Inilah 5 Kota Teraman di Dunia Pasca-pandemi, Ada 2 Dekat Indonesia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Kita benar-benar perlu mempercepatnya (vaksinasi) atau Anda tahu? Pandemi ini akan berlangsung selama satu tahun lebih lama dari yang seharusnya,” imbuh Aylward.

Aliansi amal bernama People's Vaccine merilis laporan terbaru yang menyebutkan, hanya satu dari tujuh dosis yang dijanjikan oleh perusahaan farmasi dan negara-negara kaya yang benar-benar sampai di negara-negara miskin.

Sebagian besar vaksin Covid-19  telah diberikan di negara-negara berpenghasilan tinggi atau menengah ke atas.

Halaman:
Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+