Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinyatakan Tidak Bisa Punya Anak oleh Dokter, Wanita Ini Jadi Ibu di Usia 70 Tahun

Kompas.com - 19/10/2021, 21:50 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber The Sun

NEW DELHI, KOMPAS.com - Seorang wanita mengeklaim menjadi salah satu ibu tertua di dunia setelah dokter mengatakan kepadanya bahwa dia tidak dapat memiliki anak.

Jivunben Rabari (70 tahun), dan suaminya Maldhari (75 tahun), telah berusaha memiliki bayi selama beberapa dekade.

Mereka akhirnya menyambut putra mereka melaluiIn Vitro Fertilization (IVF) atau bayi tabung bulan ini.

Baca juga: Calon Pengantin Tembus Banjir Naik Panci Masak Raksasa ke Lokasi Pernikahan

Pasangan yang berasal dari desa kecil bernama Mora di Gujurat, India ini telah menikah selama 45 tahun.

Jivunben mengatakan dia tidak memiliki kartu identitas untuk membuktikan usianya, tetapi mengeklaim bahwa dia berusia 70 tahun. Ini akan menjadikannya salah satu ibu pertama tertua di dunia.

"Ketika mereka pertama kali datang kepada kami, kami memberi tahu bahwa mereka tidak dapat memiliki anak di usia yang begitu tua, tetapi mereka bersikeras,” ujar Dr Naresh Bhanushali melansir The Sun pada Senin (18/10/2021).

"Mereka mengatakan bahwa banyak anggota keluarga mereka juga melakukannya. Ini adalah salah satu kasus paling langka yang pernah saya lihat."

Wanita India lainnya bernama Mangayamma Yaramati diyakini sebagai wanita tertua di dunia. Dia melahirkan setelah menyambut anak kembar melalui IVF pada September 2019, ketika berusia 74 tahun.

Baca juga: Terlalu Dekat dengan Kandang, Jari Bayi Ini Putus Diserang Harimau

Karena sebagian besar wanita mengalami menopause antara akhir usia 50-an, kemungkinan seorang wanita berusia 70-an untuk hamil secara alami hampir nol.

Namun dengan penggunaan IVF, setiap wanita dengan rahim yang sehat dapat hamil.

Prosesnya melibatkan prosedur mengeluarkan sel telur dari indung telur wanita dan membuahinya menggunakan sperma di laboratorium.

Telur yang dibuahi, juga dikenal sebagai embrio, dipindahkan kembali ke rahim wanita untuk tumbuh.

Semakin muda wanita, semakin besar kemungkinan keberhasilan program IVF atau bayi tabung.

Namun bulan lalu sepasang suamo istri, yang diyakini sebagai orang tua tertua di dunia, menjalani perawatan intensif setelah kelahiran anak perempuan kembar mereka di India.

Baca juga: UNIK GLOBAL: Ibu di Inggris Lahirkan Bayi Online | Pengantin Malaysia Bawa Bayi Kembar saat Resepsi

Sang Ayah baru Raja Rao (78 tahun), dilaporkan pingsan dan menderita serangan jantung, hanya sehari setelah istrinya Erramatti Mangayamma (74 tahun), menjalani operasi caesar.

Pasangan itu menikah pada 1962, dan telah menunggu 57 tahun untuk memiliki seorang anak.

Pada saat yang sama, Dr Sanakayyala Umashankar, direktur Rumah Sakit Ahalya di Kothapet, mengatakan operasi berjalan lancar. Baik ibu dan bayinya sehat dan tidak memiliki komplikasi apa pun.

Namun, sang ibu dibawa ke unit perawatan intensif untuk keluar dari stres yang dialaminya selama beberapa jam terakhir.

"Ini rekor dunia lainnya," katanya.

Beberapa jam setelah kelahiran anak kembarnya, Raja Rao yang gembira menyambut kedatangan mereka mengatakan: “Atas karunia Tuhan dan dokter, saya bangga menjadi ayah dari dua bayi perempuan. Kami adalah pasangan paling bahagia di dunia hari ini."

Namun, The Times melaporkan, dia pingsan satu hari kemudian dan dibawa ke unit perawatan intensif Rumah Perawatan Ahalya di Guntur, Andhra Pradesh.

Baca juga: Jutaan Bantal Bayi Ditarik karena 8 Anak Mati Lemas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Internasional
Israel Siap Evakuasi Warga Sipil Palestina dari Rafah, Apa Tujuannya?

Israel Siap Evakuasi Warga Sipil Palestina dari Rafah, Apa Tujuannya?

Global
Hamas Rilis Video Perlihatkan Sandera Israel di Gaza, Ini Pesannya

Hamas Rilis Video Perlihatkan Sandera Israel di Gaza, Ini Pesannya

Global
Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Sejumlah Kampus AS

Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Sejumlah Kampus AS

Global
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Global
Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Global
AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

Global
[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

Global
Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Global
Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Global
Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Global
Wanita Ini Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta' Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Wanita Ini Didiagnosis Mengidap "Otak Cinta" Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Global
Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Global
Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com