Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usul Duterte bagi Warga Filipina yang Tak Mau Divaksin: Suntik Mereka Saat Tidur

Kompas.com - 12/10/2021, 22:15 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

MANILA, KOMPAS.com - Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengusulkan warga yang tidak mau divaksin disuntik saat mereka tidur.

Usul aneh itu ditawarkan presiden berjuluk The Punisher tersebut dalam acara Talk to the People pada Senin (11/10/2021), dan disiarkan media lokal.

"Saya tahu masih banyak yang ragu-ragu. Jadi cari mereka di barangays (lingkungan) kalian, masuk rumah mereka dan suntik saat tidur," kata dia.

Baca juga: Jurnalis Filipina Dapat Nobel Perdamaian, Rodrigo Duterte Bungkam

Mantan wali kota Davao itu menegaskan, dirinya siap memimpin langsung operasi vaksinasi Covid-19 pada malam hari tersebut.

Usulnya, yang semoga saja adalah candaan, merupakan upaya Duterte untuk meyakinkan publik Filipina supaya mau menerima vaksin Covid-19.

Dalam program yang sama, presiden berusia 76 tahun itu mengaku bertanggung jawab atas kegagalan pemerintah mendapatkan dosis yang cukup.

Meski begitu seperti dilansir RT, Duterte mengeklaim infeksi virus corona bisa ditekan meski vaksinasi tersendat.

Negara Asia Tenggara itu baru memulai vaksinasi pada Maret, menggunakan vaksin Sinovac yang diproduksi China.

Presiden yang akrab disapa Digong itu menuding negara sengaja menimbun vaksin, dan membiarkan negaranya keteteran menghadapi wabah.

Pemimpin yang berkuasa sejak 2016 itu tidak asing dengan pendekatan yang sifatnya memaksa dalam berbagai kebijakan.

Saat awal menjabat, dia memperkenalkan metode hukuman brutal untuk memerangi narkoba, berbuntut kepada tuduhan pembunuhan ekstrayudisial.

Pada awal Oktober, kementerian kehakiman menyatakan 154 polisi akan diadili karena dinilai melangkahi wewenangnya.

Pada Juni, Duterte pernah mengancam akan memenjarakan warga yang tidak bersedia disuntik vaksin Covid-19 harus dipenjara.

"Saya akan menangkap, dan bakal memasukkan vaksinnya melalui bokong kalian," ancam sang presiden saat itu.

Baca juga: Putri Presiden Filipina Duterte Disebut Bakal Maju sebagai Presiden di Pemilihan 2022

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com