Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batik Durian Lubuklinggau Muncul di Milan Fashion Week 2021

Kompas.com - 29/09/2021, 06:06 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Rilis

MILAN, KOMPAS.com – Menyadari kota Milan di Italia sebagai salah satu kota mode dan fesyen sekaligus menjadi barometer trend fesyen dunia, KBRI Roma memperkenalkan kain tradisional alias wastra Indonesia di ajang Milan Fashion Week (MFW) 2021.

KBRI Roma bekerja sama dengan perancang Indonesia Jenny Yohana Kansil (JYK), Batik Durian Lubuklinggau, sekolah fesyen Italia Istituto di Moda Burgo-Milan (IMBM), dan pihak terkait lainnya dalam menggelar cara tersebut.

Untuk edisi MFW Spring/Summer 2021, Batik Durian Lubuklinggau diperkenalkan dalam berbagai ajang program MFW 2021.

Baca juga: KBRI Sajikan Makanan Indonesia dalam Indonesian Week 2021

Pada 24-25 September 2021, Batik Durian Lubuklinggau juga ditampilkan dalam International Fashion Expo (IFE) di Palazzo Turati, Milan, sebagaimana rilis yang diterima Kompas.com.

Beberapa rancangan busana berbahan batik durian Lubuklinggau karya Jenny Kansil dihadirkan dalam kegiatan ini, termasuk sekitar 40 lembaran batik durian dalam berbagai motif, warna, dan jenis kain (katun maupun sutera).

Seorang pengajar IMBM, Biagio Belsito, secara telah membuat fashion moulage pada manekin dengan menggunakan enam lembar batik Durian Lubuklinggau dari berbagai motif.

“Rancangan ini saya sebut sebagai water fountain karena saya paham pentingnya air dalam proses penciptaan batik ini”, jelas Biagio.

Baca juga: Didukung KBRI Roma, Batik Durian Lubuklinggau Tampil di Milan Fashion Week 2021

Ajang IFE 2021 dibuka bersama oleh beberapa pihak, termasuk KBRI Roma. Mewakili Dubes RI Roma, Wakil Kepala Perwakilan (Wakeppri) RI di Roma Lefianna Hartati Ferdinandus menyampaikan pidato pembukaan pada 24 September 2021.

Dalam sambutannya, Lefianna menyampaikan apresiasinya kepada pihak-pihak terkait atas kerja sama penguatan diplomasi batik Indonesia di Italia.

“Sangat penting untuk terus memperkuat kehadiran (desainer) Indonesia dalam ajang MFW ini. Dengan partisipasi JYK tahun ini, Indonesia telah hadir secara terus menerus dalam tiga ajang MFW terakhir,” jelasnya.

“Tentunya partisipasi Batik Lubuklinggau dalam IFE ini akan memperkuat diplomasi batik Indonesia di Italia, dengan memperkenalkan keragaman budaya dan batik Indonesia kepada masyarakat Italia”, papar Lefianna.

Baca juga: Dorong Ekspor Kopi Indonesia ke Norwegia, KBRI Oslo Gelar Coffee Cupping

“Pengenalan wastra Indonesia tentunya menjadi tanggung jawab kita bersama. Karenanya, kolaborasi, kerja sama dan koordinasi antar pemangku kepentingan menjadi sangat penting dalam upaya promosi ini,” sambung Lefianna.

Upaya promosi Batik Durian Lubuklinggau ini juga disambut baik oleh istri Wali Kota Lubuklinggau, Yetti Octarina Prana, sebagai Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Dekranasda Lubuklinggau.

“Kami sangat mengapresiasi kolaborasi dan dukungan KBRI Roma untuk memperkenalkan batik Lubuklinggau di Milan ini,” ujar Yetti.

“Masyarakat Lubuklinggau sangat bangga, batik khas daerah kami ini dapat tampil di ajang MFW ini. Semoga ini juga menjadi awal yang baik bagi pengrajin batik dan UMKM batik di Lubuklinggau,” imbuh Yetti.

Baca juga: Dorong Ekspor Kopi Indonesia ke Norwegia, KBRI Oslo Gelar Coffee Cupping

Dukungan partisipasi Indonesia di ajang MFW tahun ini juga diberikan oleh sekolah fesyen ternama Italia, IMBM.

Presiden IMBM Fernando Burgo secara khusus juga telah menerima KBRI Roma dalam sebuah diskusi yang hangat di kantor IMBM d Milan.

“Istituto (sekolah) kami ini telah berusia lebih dari 60 tahun, dan memiliki cabang di lebih dari 10 negara, termasuk di Jakarta (Indonesia). Sebagai pendiri Istituto ini, saya bangga ada dua desainer Indonesia lulusan Burgo yang telah berpartisipasi dalam ajang MFW,” kata Burgo.

“Sebelumnya ada si kembar, Janice dan Benita Setyawan (Maquin Indonesia), dan saat ini ada Jenny Kansil,” tutur Brugo.

Baca juga: KBRI Panama City Bantu Pemakaman WNI yang Meninggal karena Covid-19

Dia menambahkan, mereka memiliki talenta yang baik dan tetap mewarisi teknik-teknik fashion khas Burgo yang sekolah ajarkan, serta disesuaikan dengan sentuhan budaya Indonesia.

“Kami menyambut baik setiap kerja sama antara kedua negara (Indonesia-Italia), khususnya di bidang fesyen,” ujar Brugo.

Ajang MFW  tahun ini berlangsung mulai 21 hingga 27 September 2021 di Milan, Italia.

Selama MFW, telah digelar puluhan kegiatan di berbagai Palazzo yang tersebar di Milan, baik berupa ajang peragaan busana, pameran, pemotretan busana, dan lainnya.

Baca juga: KBRI Roma Gelar Upacara Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Diwarnai Pakaian Adat

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Rilis
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com