Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/09/2021, 14:26 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Editor

MADRID, KOMPAS.com - Foto dramatis menggambarkan sebuah rumah di Kepulauan Canary, Spanyol, yang lolos dari aliran lava dari gunung berapi yang meletus.

Pengguna media sosial kemudian menjuluki rumah tersebut sebagai "rumah ajaib".

Aliran lava gunung berapi di La Palma, Kepulauan Canary, meletus sejak Minggu (19/9/2021), meluluhlantakkan 200 rumah yang dilaluinya. Sementara, sebanyak 6.000 orang dievakuasi.

Baca juga: Gunung di Pulau La Palma Spanyol Meletus, 5.000 Warga Mengungsi

Lava dari gunung berapi Cumbre Vieja masih mengalir dan para ilmuwan tidak yakin berapa lama letusan akan berlangsung.

Foto yang diambil oleh fotografer Alfonso Escalero menunjukkan rumah yang dikelilingi oleh aliran lava dari gunung berapi Cumbre Vieja.

Rumah itu dimiliki oleh pasangan pensiunan Denmark, Inge dan Ranier Cocq, yang tak pernah menempati rumah itu sejak pandemi mulai, menurut laporan El Mundo.

Ada Monnikendam, yang membangun rumah tersebut bersama suaminya, mengungkapan bahwa ia telah berbicara dengan pasangan Denmark tersebut yang berkata padanya: "Meskipun kami tak bisa pergi ke sana sekarang, kami lega karena rumah itu masih berdiri".

Menurut Monnikemndam, pasangan itu memiliki teman-teman di area tempat tinggalnya yang kehilangan harta benda yang diterjang lava gunung berapi.

Lava telah meluluhlantakkan rumah, sekolah dan beberapa perkebunan pisang.

"Mereka tidak mau berbicara pada siapapun karena mereka tak berhenti menangis," tutur Monnikendam.

Bercermin pada foto mencekam itu, Monnikendam berujar bahwa "sedih melihat rumah itu di sana sendirian tanpa ada yang bisa merawatnya".

Pejabat setempat berkata bahwa aliran lava bisa memicu reaksi kimia yang bisa menyebabkan ledakan dan mengeluarkan gas beracun jika mencapai ke laut.

Betapapun, pada Kamis (23/9/2021), para pakar mengatakan bahwa saat ini lava mengalir "sangat lambat". Namun belum jelas apakah alirannya akan mencapai laut.

Pemerintah Kepulauan Canary telah mengumumkan rencana untuk menyediakan perumahan bagi mereka yang kehilangan tempat tinggal.

Baca juga: Lahar Terus Mengalir Deras, Letusan Gunung La Palma Bisa Berlangsung Tiga Bulan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Sekjen PBB: Gaza Berada di Tengah Bencana Kemanusiaan yang Luar Biasa

Sekjen PBB: Gaza Berada di Tengah Bencana Kemanusiaan yang Luar Biasa

Global
Pembebasan Sandera Masih Berjalan, Hamas-Israel Sepakat Perpanjang Gencatan Senjata

Pembebasan Sandera Masih Berjalan, Hamas-Israel Sepakat Perpanjang Gencatan Senjata

Global
Jual Krim Kulit Beracun di E-Commerce, Wanita Singapura Diamankan

Jual Krim Kulit Beracun di E-Commerce, Wanita Singapura Diamankan

Global
Empat Anggota BTS Akan Memulai Wajib Militer Pertengahan Desember

Empat Anggota BTS Akan Memulai Wajib Militer Pertengahan Desember

Global
Ini Respons Elon Musk saat Diundang Hamas ke Gaza Menyaksikan Pembantaian Israel

Ini Respons Elon Musk saat Diundang Hamas ke Gaza Menyaksikan Pembantaian Israel

Global
Rusia Batasi Akses Aborsi dengan Alasan Perubahan Demografi

Rusia Batasi Akses Aborsi dengan Alasan Perubahan Demografi

Global
Remaja Palestina Mengenang Kekerasan di Penjara Israel: Dihina, Ditendang, Diancam

Remaja Palestina Mengenang Kekerasan di Penjara Israel: Dihina, Ditendang, Diancam

Global
Menlu Retno di DK PBB: Saya Tak Paham 'Statement' Macam Apa yang Disampaikan PM Israel

Menlu Retno di DK PBB: Saya Tak Paham "Statement" Macam Apa yang Disampaikan PM Israel

Global
KBRI Singapura Gelar Diskusi Keamanan ASEAN di Bintan

KBRI Singapura Gelar Diskusi Keamanan ASEAN di Bintan

Global
Eks Menlu AS Henry Kissinger Meninggal pada Usia 100 Tahun

Eks Menlu AS Henry Kissinger Meninggal pada Usia 100 Tahun

Global
Ikuti Finlandia, Estonia Akan Tutup Perbatasan dengan Rusia

Ikuti Finlandia, Estonia Akan Tutup Perbatasan dengan Rusia

Global
Malaysia dan Indonesia Cari Teman untuk Lawan UU Deforestasi Uni Eropa

Malaysia dan Indonesia Cari Teman untuk Lawan UU Deforestasi Uni Eropa

Global
Rangkuman Hari Ke-644 Serangan Rusia ke Ukraina: Restu Turkiye untuk Swedia | Avdiivka Diberondong 1.000 Peluru

Rangkuman Hari Ke-644 Serangan Rusia ke Ukraina: Restu Turkiye untuk Swedia | Avdiivka Diberondong 1.000 Peluru

Global
[POPULER GLOBAL] Raja Malaysia dan Pangeran Monako Minum Cendol di Warung | Hamas Undang Elon Musk

[POPULER GLOBAL] Raja Malaysia dan Pangeran Monako Minum Cendol di Warung | Hamas Undang Elon Musk

Global
Rusia Tingkatkan Serangan ke Avdiivka Ukraina, Tembakkan 1.000 Peluru

Rusia Tingkatkan Serangan ke Avdiivka Ukraina, Tembakkan 1.000 Peluru

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com