Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nur Sajat, Transgender Pengusaha Top Malaysia Dikabarkan Minta Suaka ke Australia

Kompas.com - 25/09/2021, 14:04 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

BANGKOK, KOMPAS.com - Nur Sajat, seorang transgender yang juga pengusaha top Malaysia dikabarkan mengajukan suaka ke Australia.

Kabar itu muncul setelah dia ditangkap otoritas Thailand di kondominiumnya pada 8 September, menurut laporan Harian Metro.

Baca juga: Nur Sajat, Transgender Pengusaha Top Malaysia Ditangkap di Thailand

Nur menjadi buruan setelah setelah pemerintah "Negeri Jiran" sudah menudingnya melakukan penghinaan terhadap agama.

Pada 2018, Nur Sajat hadir di sebuah acara keagamaan mengenakan pakaian perempuan, padahal dia terlahir pria.

Pengusaha kosmetik berusia 36 tahun itu dilaporkan tercatat di Komisi Tinggi PBB untuk Pengungsi atau UNHCR setelah paspornya diblokir.

Diwartakan Coconut, dia mengajukan suaka ke Australia. Oleh otoritas Thailand, dia diwajibkan hadir di kantor imigrasi setiap dua pekan.

Baik UNHCR maupun kantor urusan HAM "Negeri Kanguru" tidak memberikan pernyataan. Media sosial Nur juga tidak aktif.

Mayor Jenderal Achayon Krathong, juru bicara Kepolisian Imigrasi Thailand mengaku tidak tahu dengan kasus yang membelit Nur.

Kepada "Negeri Gajah Putih", Nur mengungkapkan dia mendapatkan ancaman mati sejak memutuskan meninggalkan agamanya.

Dia juga mengaku sudah diburu oleh sekitar 122 agen yang berasal dari otoritas keagamaan di Negara Bagian Selangor.

Ratusan orang dilaporkan mendukung pengusaha tersebut, dan mendoakannya selamat begitu kabar penangkapannya muncul.

Baca juga: Human Rights Watch Desak Thailand Tidak Pulangkan Nur Sajat ke Malaysia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com