Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biden Dapat Laporan Intelijen Tak Meyakinkan soal Asal-usul Covid-19

Kompas.com - 25/08/2021, 16:09 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Laporan intelijen AS yang diserahkan ke pemerintah tidak memberikan kesimpulan meyakinkan mengenai asal-usul Covid-19.

Penyelidikan yang diminta Presiden Joe Biden 90 hari lalu tidak mampu menegaskan apakah virus itu meloncat dari hewan ke manusia.

Ataukah, seperti teori konspirasi yang beredar belakangan, virus corona itu bocor dari laboratorium di Wuhan.

Baca juga: WHO Akan Luncurkan Investigasi Asal Usul Covid-19 Kedua, Diklaim Beda Dari Sebelumnya

The Washington Post melaporkan, sebagian dari laporan telik sandi itu akan dibuka dalam beberapa hari mendatang.

Debat mengenai asal-usul Covid-19, yang sudah membunuh empat juta orang dan melumpuhkan ekonomi dunia itu menjadi isu panas.

Ketika Biden memerintahkan investigasi tersebut, dia menerangkan, mereka fokus pada dua skenario; penyebaran dari hewan atau laboratorium.

Isu bahwa corona bocor dari lab Wuhan pertama kali dikemukakan mantan Presiden Donald Trump pada tahun lalu.

Trump mengarahkan telunjuknya ke China, ketika pemerintahannya sendiri dikritik karena dianggap tidak becus menangani wabah.

Sumber pemerintahan AS mengungkapkan, Biden sudah meminta komunitas intelijen menggandakan upaya mereka selam 90 hari.

Baca juga: AS Apungkan Lagi Teori Asal Covid-19 dari Lab Wuhan

Meski begitu, dilansir AFP pada Selasa (24/8/2021), hasil penyelidikan tersebut tidak membawa lebih dekat pada kesimpulan.

Wall Street Journal memberitakan, salah satu kendalanya adalah keengganan China untuk membagikan data mereka.

"Jika mereka tidak bersedia memberikan akses ke data tertentu, kami tidak pernah bisa tahu," papar sumber tersebut.

Beijing sudah bersikeras menolak desakan dari AS ataupun negara lain untuk memperbarui penyelidikan asal-usulnya.

Tim dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang berkunjung pada Januari lalu juga gagal membeberkan dari mana virus tersebut berasal.

Teori yang saat ini diterima adalah virus corona berasal dari kelelawar, dan menular ke manusia melalui hewan perantara.

Baca juga: Penyelidikan Lanjutan Asal-usul Covid-19 Ditolak China, Ini Tanggapan WHO

Halaman:
Baca tentang
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perancis Setujui RUU Larangan Diskriminasi Berdasarkan Gaya Rambut

Perancis Setujui RUU Larangan Diskriminasi Berdasarkan Gaya Rambut

Global
Giliran Jepang Akan Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Giliran Jepang Akan Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Global
Pemukim Yahudi Incar Tanah di Tepi Pantai Gaza: Ini Tuhan Berikan kepada Kami

Pemukim Yahudi Incar Tanah di Tepi Pantai Gaza: Ini Tuhan Berikan kepada Kami

Global
Rangkuman Hari Ke-764 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Desak Mike Johnson | Rusia Klaim Punya Bukti Ukraina Terlibat Penembakan Konser

Rangkuman Hari Ke-764 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Desak Mike Johnson | Rusia Klaim Punya Bukti Ukraina Terlibat Penembakan Konser

Global
Mahasiswi Indonesia di Jerman Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus 

Mahasiswi Indonesia di Jerman Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus 

Global
Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Global
Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Global
Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Global
Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Global
Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Global
[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

Global
Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Global
Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Global
Putin Tak Berencana Kunjungi Keluarga Korban Penembakan Konser Moskwa

Putin Tak Berencana Kunjungi Keluarga Korban Penembakan Konser Moskwa

Global
WHO Soroti Peningkatan Cyberbullying, Pengaruhi 1 dari 6 Anak Sekolah

WHO Soroti Peningkatan Cyberbullying, Pengaruhi 1 dari 6 Anak Sekolah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com