Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/08/2021, 15:52 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber BBC

BEIJING, KOMPAS.com - China akan mengenalkan ideologi politik Presiden Xi Jinping dalam kurikulum pendidikan nasional.

Dalam pedoman baru kurikulum nasional Kementerian Pendidikan China (MOE) mengatakan bahwa "pemikiran Xi Jinping" akan membantu "remaja membangun kepercayaan Marxis", seperti yang dilansir dari BBC pada Rabu (25/8/2021).

Pendidikan ideologi itu akan terintegrasi dari sekolah dasar hingga universitas, suatu upaya akhir dari Xi untuk mengkonsolidasikan peran Partai Komunis yang berkuasa di seluruh tingkatan masyarakat seluruh negeri.

Baca juga: Xi Jinping Janjikan Redistribusi Kekayaan China, Tekan Orang Kaya demi Kurangi Kesenjangan

Dalam sebuah pernyataan, MOE mengatakan pengenalan ideologi Xi dalam kurikulum nasional bertujuan "untuk menumbuhkan pembangun dan penerus sosialisme dengan landasan moral, intelektual, fisik dan estetika yang menyeluruh".

Pedoman baru kurikulum nasional China juga mencakup pendidikan bagi tenaga kerja "agar menumbuhkan semangat kerja keras mereka" dan pendidikan tentang keamanan nasional.

Pada 2018, badan tertinggi China mengabadikan "Pemikiran Xi Jinping" ke dalam konstitusi.

Baca juga: Xi Jinping Desak China Persiapkan Militer di Tengah Kekhawatiran Keamanan Afghanistan

Sejak itu, telah diperkenalkan "pemikiran Xi Jinping" di beberapa universitas dan di antara sayap pemuda politik, yang mengadakan kegiatan ekstra kurikuler.

Nantinya, kurikulum nasional untuk ideologi Xi Jinping tersebut akan diterapkan secara meluas sesuai tingkatan masyarakat.

Media pemerintah China, Global Times mewartakan bahwa di tingkat sekolah dasar ideologi ditanamkan untuk cinta negara, Partai Komunis China, dan sosialisme.

Baca juga: Kunjungan Xi Jinping ke Tibet Ancaman bagi India

Di sekolah menengah, fokusnya adalah pada gabungan pengalaman persepsi dan studi pengetahuan, untuk membantu murid membentuk penilaian dan opini politik dasar.

Di tingkat universitas, akan lebih menekankan pada pembentukan pemikiran teoritis.

Kementerian Pendidikan China juga bekerja untuk memasukkan tema-tema, seperti kepemimpinan partai dan pendidikan pertahanan nasional ke dalam kurikulum, menurut Tian Huisheng, seorang pejabat instansi tersebut yang mengatakan kepada Global Times.

Baca juga: Biografi Tokoh Dunia: Xi Jinping, Langkah Pangeran yang Terbuang Menuju Puncak Kekuasaan China

Para pemimpin China sebelumnya telah memasukkan ideologi politik mereka masing-masing ke dalam konstitusi atau pemikiran partai.

Namun, tidak seorang pun yang ideologinya digambarkan sebagai "pemikiran" berada di puncak hierarki, kecuali pendiri partai Mao Zedong. Hanya Mao Zedong dan Deng Xiaoping yang namanya melekat pada ideologi mereka, yaitu Maoisme dan Dengisme.

Baca juga: Mao Zedong: Tokoh Besar Sejarah China Modern dan Ahli Teori Komunis

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com