Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Afghanistan Melahirkan di Tengah Penerbangan, Pesawat AS Mendarat di Jerman

Kompas.com - 22/08/2021, 13:40 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Sky News

BERLIN, KOMPAS.com - Pesawat militer AS melakukan pendaratan di Jerman, setelah seorang wanita Afghanistan melahirkan di tengah penerbangan.

Pejabat Angkatan Udara AS menyatakan, ibu itu melahirkan bayi perempuan sesaat setelah pesawat mendarat di Pangkalan Udara Ramstein.

Komandan di pesawat kargo C-17 menerangkan, dia memutuskan menurunkan ketinggian supaya nyawa si ibu tertolong.

Baca juga: Saat 640 Warga Afghanistan Menjejali Pesawat Kargo AS yang Hanya Muat 150 Orang

Begitu mendarat di Jerman, tim medis bergegas ke pesawat dan membantu persalinan wanita yang tak disebutkan identitasnya itu.

Baik ibu dan putrinya dilaporkan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat dengan kondisi mereka berdua stabil.

"Personel medis dari Grup Medis Ke-86 membantu ibu Afghanistan dan anaknya beberapa saat setelah bersalin di atas pesawat," demikian twit dari militer AS.

Dilansir Sky News Minggu (22/8/2021), perempuan itu mengalami kontraksi ketika pesawat baru saja keluar dari Timur Tengah.

Komandan C-17 dengan kode panggilan Reach 828 itu segera memerintahkan supaya burung besi tersebut menurunkan ketinggian.

Dengan turun di ketinggian tertentu, maka tekanan udara di kabin meningkat dan membantu menstabilkan si ibu.

Segera setelah melakukan pendaratan di Jerman, tim dari korps medis AU AS datang dan membantu persalinannya.

Unggahan tersebut menjadi viral dan menuai sentimen positif dari netizen. "Orang-orang ini adalah pahlawan," kata salah satu pengguna internet.

AS dan sekutunya menggelar misi penyelamatan begitu Afghanistan jatuh ke tangan Taliban pada 15 Agustus 2021.

Prioritas negara Barat tak hanya warganya. Namun juga orang Afghanistan yang membantu mereka selama 20 tahun invasi.

Baca juga: Kronologi Sebelum Ashraf Ghani Tinggalkan Afghanistan, Diklaim Hanya Pergi dengan Pakaian di Tubuhnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky News
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com