Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video: Tentara Taliban Asyik Main Bom-bom Car dan Komidi Putar di Taman Hiburan Kabul Setelah Ambil Alih Ibu Kota

Kompas.com - 17/08/2021, 15:41 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

KABUL, KOMPAS.com - Saat ribuan orang mengerumuni bandara Kabul untuk melarikan diri dari pengambilalihan Taliban di Afghanistan, video yang beredar di media sosial tampaknya menunjukkan tentara bersenjata Taliban menikmati wahana taman hiburan setelah kemenangan mereka akhir pekan lalu.

Satu video yang diunggah oleh reporter senior Reuters Hamid Shalizi menggambarkan tentara mengendarai mobil bom-bom car sambil memamerkan senjata mereka.

Dalam video lain yang diunggah oleh outlet berita Perancis Mediavenir, tentara Taliban terlihat mengendarai komidi putar.

Rekaman lainnya yang diunggah di Twitter oleh jurnalis lepas Asaad Hanna menunjukkan tentara Taliban terlihat sedang melompat-lompat di atas trampolin dengan gembira.

Ada pula video lain dilaporkan menunjukkan tentara Taliban mencoba berbagai alat gym.

Kelompok ekstremis bersenjata memerintah Afghanistan dari 1996 hingga 2001, sampai disingkirkan dari kekuasaan oleh pasukan pimpinan AS setelah serangan 11 September.

Melainsir Insider, pihak AS sendiri telah menginvestasikan hampir 83 miliar dollar AS (1,19 kuadriliun) untuk melatih pasukan keamanan Afghanistan mempertahankan diri dari serangan Taliban.

Setelah bertahun-tahun berperang, Taliban menyerbu ibu kota Afghanistan, Kabul, akhir pekan lalu. Para pemimpinnya pun menyatakan "perang telah berakhir" di negara itu.

Pada Senin (16/8/2021), Presiden Afghanistan Ashraf Ghani pergi ke pengasingan, dan secara efektif menyerahkan negara itu kepada Taliban.

Menyusul penyerahan Ghani, banyak warga Afghanistan mengerumuni Bandara Internasional Hamid Karzai pada Senin (16/8/2021) sebagai upaya putus asa untuk melarikan diri dari negara itu.

Rekaman video menunjukkan kerumunan orang Afghanistan naik ke pesawat yang akan berangkat, dengan beberapa bahkan jatuh dari pesawat di udara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com