NEW YORK CITY, KOMPAS.com - Pengadilan New York, Amerika Serikat (AS), pada Senin (9/8/2021) menggugat Pangeran Andrew dari Inggris atas kasus pelecehan seksual anak di bawah umur.
Pangeran Andrew diduga melakukan pelecehan terhadap gadis berusia 17 tahun, yang disebut "dipinjamkan" untuk seks oleh mendiang pemodal AS, Jeffrey Epstein.
Berkas di pengadilan distrik AS di Manhattan mengatakan, Virginia Giuffre adalah penggugat dalam kasus melawan terdakwa, disebut sebagai "Pangeran Andrew, Duke of York."
Baca juga: Mengaku Berhubungan Seks dengan Pangeran Andrew, Perempuan Ini Minta Dukungan Publik Inggris
Giuffre menuduh bahwa dia sering disalahgunakan oleh Epstein dan dipinjamkan kepada pria-pria berkuasa lainnya untuk tujuan seksual.
"Satu orang yang begitu berkuasa... adalah Terdakwa, Pangeran Andrew."
Menurut pengaduan, Giuffre menyebut Andrew melecehkannya secara seksual di rumah sosialita Ghislaine Maxwell di London lebih dari 20 tahun yang lalu, ketika dia berusia di bawah 18 tahun.
"Epstein, Maxwell, dan Pangeran Andrew memaksa Penggugat, seorang anak, untuk melakukan hubungan seksual dengan Pangeran Andrew di luar kehendaknya," katanya dikutip Kompas.com dari AFP.
Andrew (61) dengan keras membantah klaim bahwa dia berhubungan seks dengan Giuffre, dan mengatakan dia tidak ingat pernah bertemu dengannya.
Meski begitu, tuduhan tersebut berisiko merusak keluarga kerajaan Inggris.
Giuffre juga mengeklaim, Andrew melecehkannya di rumah Epstein di New York dan di Little St James, pulau pribadi Epstein di Kepulauan Virgin AS.
Giuffre yang sekarang berusia 38 tahun menggugat Andrew di bawah Undang-Undang Korban Anak karena dia berusia 17 tahun saat itu.
Epstein adalah manajer dana lindung jutaan dollar AS yang berteman dengan sejumlah selebriti, termasuk mantan presiden Bill Clinton dan Bill Gates.
Dia bunuh diri di penjara pada 2019 sambil menunggu persidangan atas tuduhan perdagangan seks di bawah umur.
Baca juga: Bill Gates Sebut Hubungannya dengan Jeffrey Epstein sebagai Kesalahan Besar
Surat-surat pengadilan turut mencantumkan foto yang diduga menunjukkan Andrew dan Giuffre di rumah Maxwell di London, sebelum salah satu insiden pelecehan seksual.