Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Latihan Gabungan, China Puji Persahabatan Kuat dengan Rusia

Kompas.com - 09/08/2021, 22:06 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Yeni Safak

BEIJING, KOMPAS.com – Rusia dan China memulai latihan militer gabungannya pada Senin (9/8/2021).

Beijing menyatakan, latihan tersebut membuktikan persahabatan yang kuat antara militer kedua negara di luar batas Covid-19.

Kementerian Pertahanan China dalam sebuah pernyataan mengatakan, latihan militer tersebut menujukkan wajah baru yang dilakukan oleh negara-negara besar di era baru.

Baca juga: AS-Korsel Bakal Gelar Latihan Militer, Korut Panas

Melansir Yeni Safak, Senin, latihan militer yang dinamakan Zapad/Interaction-2021 itu dibuka dalam sebuah upacara dan dihadiri para perwira Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA).

Latihan tersebut digelar di pelatihan taktis gabungan PLA di Qingtongxia, Daerah Otonomi Ningxia Hui, China.

Kementerian Pertahanan China mengungkapkan, latihan ini bertujuan untuk memperluas kedalaman upaya kontraterorisme bersama antara militer China dengan Rusia.

Baca juga: Gertak Rusia dan China, AS Gelar Latihan Militer Terbesar dalam 40 Tahun

“Dan menunjukkan tekad serta kemampuan yang kuat dari kedua belah pihak untuk bersama-sama menjaga perdamaian dan keamanan internasional dan regional,” kata kementerian tersebut.

Kementerian itu menambahkan, latihan militer juga menandai kemitraan strategis komprehensif antara kedua negara.

Lebih dari 10.000 personel militer ikut serta dalam latihan militer yang meliputi pengintaian bersama, peringatan dini, serangan informasi elektronik, dan kemampuan serangan gabungan.

Baca juga: Ancaman Kim Yo Jong jika Korsel Jadi Latihan Militer bersama AS

Selain itu, berbagai jenis pesawat, artileri, dan kendaraan lapis baja juga dilibatkan dalam Zapad/Interaction-2021.

Latihan militer tahap pertama akan difokuskan pada penilaian, konsultasi, pengambilan keputusan, dan kapasitas koordinasi komando bersama.

Sedangkan tahap kedua meliputi serangan, menghancurkan sistem operasi musuh, dan memusnahkan sisa-sisa pasukan musuh.

Baca juga: China-Rusia Gelar Latihan Militer Skala Besar, 10.000 Tentara Terlibat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Yeni Safak
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com