DIOURBEL, KOMPAS.com - Seorang pria di Senegal menyamar jadi wanita, dan menggantikan pacarnya mengerjakan ujian sekolah.
Khadim Mboup yang berusia 22 tahun berhasil menipu fakultas dan pengawas Baccalaureate (ujian kelulusan SMA).
Mahasiswa Universitas Gaston Berger de Saint-Louis mampu meyakinkan panitia bahwa dia perempuan selama tiga hari.
Baca juga: Putus Asa Kehilangan Anaknya, Ibu Menyamar Jadi Perawat dan Mencuri Bayi
Mboup mengenakan wig panjang yang ditutupi kain penutup kepala tradisional, anting-anting, bra, bahkan makeup yang membuatnya tampak seperti wanita.
Di saat Mboup mengira penyamarannya akan sukses besar, salah satu pengawas ujian menyadari ada yang aneh mengenai Mboup.
Pada 31 Juli, polisi pun dipanggil ke lokasi ujian dan mengelilingi Mboup. Dia dituding melakukan penipuan.
Ditekan oleh panitia dan kepolisian, Mboup mengakui dia menyamar untuk menggantikan si pacar, Gangue Dioum.
Mboup membawa aparat dan panitia ke Dioum, yang tengah menunggu di sebuah kamar motel, dan mereka berdua pun ditahan.
Kepada penyidik, Mboup mengakui perbuatannya dan mengungkapkan dia melakukannya karena mencintai Dioum.
"Saya mencintainya, karena pacar saya mengalami masalah menguasai bahasa Inggris," ucap Mboup. Aksi mereka berbuah konsekuensi serius.
Mereka dijerat dengan dakwaan penipuan, dan terancam dilarang ikut Ujian Nasional, yang diperlukan untuk mendapat ijazah, selama lima tahun.
Tidak hanya itu. Mereka juga terancam mendapatkan denda yang besar dan hukuman penjara 1-5 tahun dilansir Oddity Central.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.