Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asteroid Seukuran Taj Mahal Melintas Dekat Bumi

Kompas.com - 30/07/2021, 05:04 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber Daily Mail

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - NASA memperhitungkan bahwa sebuah asteroid raksasa akan mendekati Bumi pada Minggu (1/8/2021) dengan kecepatan 18.000 mil per jam.

Asteroid yang disebut GO20, memiliki panjang 318 kaki (97 meter) sampai 720 kaki (219 meter), sehingga membuatnya seperti seukuran Taj Mahal dan Piramida Agung Giza, seperti yang dilansir dari Daily Mail pada Minggu (25/7/2021).

Baca juga: NASA Pastikan Bumi Aman dari Asteroid Selama 100 Tahun

Asteroid itu akan mendekat sekitar 2,8 juta mil dari Bumi, posisi dekat Apollo NASA. Namun, jarak itu cukup jauh, sehingga tidak mendapatkan perhatian besar.

Sebagai perbandingannya, bulan berjarak 238.855 dari Bumi.

Namun, GO20 masih akan jauh lebih dekat dari pada planet Venus yang berjarak 125,9 juta mil dari Bumi, dan Mars berjarak 236,5 juta mil dari Bumi.

Baca juga: Setelah 2021, Asteroid Sebesar 3 Lapangan Bola Ini Akan Menuju Bumi Lagi 2052

Asteroid itu bisa semakin dekat dari waktu ke waktu karena tarikan gravitasi planet-planet saat melewati tata surya, menurut FOX News, meskipun itu tidak akan menjadi masalah sampai GO20 melewati Bumi lagi.

Orbit asteroid berarti asteroid melintasi orbit Bumi secara berkala.

Pada 1901, GO20 melewati lebih dari 800.000 mil dari Bumi, menurut Live Science, dan pada 1935, ia terbang 1,15 juta mil dari Bumi.

Baca juga: Asteroid Sebesar 3 Lapangan Sepak Bola Capai Jarak Terdekat dengan Bumi, Ada Potensi Bahaya


Ketika diperhitungkan untuk melintas lagi, pada 2034, kemungkinan jaraknya akan 3,1 juta mil dari planet ini.

NASA memantau asteroid untuk mempelajari lebih lanjut tentang tata surya dan untuk memastikan orbitnya tidak bergerak lebih dekat ke Bumi.

Baca juga: Asteroid Berukuran Lebih dari Tiga Lapangan Sepak Bola Mendekati Bumi

Menurut, Jet Propulsion Laboratory NASA ada 5 asteroid yang akan mendekati Bumi, yaitu:

1. GO20: dengan lebar sekitar 400 kaki, GO20 akan melintas 2,8 juta mil dari Bumi pada 25 Juli.
2. 2021 OF: lebar sekitar 170 kaki, 2021 OF diperhitungkan akan mendekat 2,75 juta mil dari Bumi pada 26 Juli.
3. 2020 BW12: lebarnya sekitar 67 kaki, BW12 2020 diperkirakan akan mendekat 3,98 juta mil dari Bumi pada 27 Juli.
4. 2019 YM6: lebarnya sekitar 420 kaki, 2019 YM6 akan mendekat 4,27 juta mil dari Bumi pada 31 Juli.
5. 2020 PN1: lebarnya sekitar 92 kaki, PN1 2020 diperkirakan akan mendekat 2,29 juta mil dari Bumi pada 3 Agustus.

Baca juga: Sampai di Bumi, Sampel Asteroid dari Hayabusa-2 akan Diteliti di Jepang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Mail

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Global
AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

Global
[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

Global
Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Global
Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Global
Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Global
Wanita Ini Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta' Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Wanita Ini Didiagnosis Mengidap "Otak Cinta" Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Global
Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Global
Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Global
Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Global
Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Global
Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Global
Bandung-Melbourne Teken Kerja Sama di 5 Bidang

Bandung-Melbourne Teken Kerja Sama di 5 Bidang

Global
Mengenal Batalion Netzah Yehuda Israel yang Dilaporkan Kena Sanksi AS

Mengenal Batalion Netzah Yehuda Israel yang Dilaporkan Kena Sanksi AS

Global
Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com