KOMPAS.com - Berita terpopuler di kanal global Kompas.com pada Kamis (29/7/2021) hingga Jumat pagi (30/7/2021) adalah Raja Malaysia yang kecewa berat dengan Perdana Menteri Muhyiddin Yassin, dan mendesaknya mundur.
Raja Malaysia, Sultan Abdullah, kecewa dengan pemerintahan yang dijalankan Muhyiddin terkait pencabutan kondisi darurat nasional Covid-19.
Sementara itu di Amerika Serikat terjadi gempa besar yang melanda negara bagian Alaska.
Gempa Alaska ini bermagnitudo 8,2 yang kemudian disusul tsunami kecil dengan ketinggian gelombang maksimum 21 cm.
Baca juga: Dituduh Beli Chelsea untuk Rusak Barat, Begini Tanggapan Roman Abramovich
Kedua berita tersebut dapat Anda selengkapnya dalam rangkuman di bawah ini.
Raja Malaysia menyatakan kekecewaannya terhadap pemerintahan Muhyiddin Yassin, dan mendesak Perdana Menteri Malaysia itu segera mundur.
Teguran terbuka yang jarang terjadi ini disampaikan Raja Sultan Abdullah Ahmad Shah pada Kamis (29/7/2021).
Istana kerajaan mengonfirmasi bahwa raja tidak memberikan persetujuannya terkait pencabutan darurat nasional, dan mengatakan bahwa dia menyatakan kekecewaan besar.
Seperti apa komentar Sultan Abdullah selengkapnya? Anda bisa membacanya di sini.
Baca juga: Kekaisaran Jepang Alami Krisis Ahli Waris, Usulan Wanita Naik Takhta Ditolak
Diplomat China mengkritik media yang berbasis di Amerika Utara karena pilihan fotonya dalam sebuah artikel yang dimuat tentang atlet angkat besi China dalam Olimpiade Tokyo 2020.
Zhihui Hou memenangi emas untuk China dalam kompetisi angkat besi 49 kg wanita di Olimpiade Tokyo 2020 pada Sabtu (24/7/2021).
Foto yang dimaksud tampak memotret Hou yang kesulitan mengangkat beban ke atas pinggangnya.
Seperti apa foto yang dipermasalahkan ini? Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: China Tunjuk Prajurit Serigala Jadi Dubes Baru di AS, Lebih Galak dari Pendahulunya
Gempa berkekuatan magnitudo 8,2 melanda semenanjung Alaska pada Rabu (28/7/2021) malam waktu setempat.
Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mengatakan, gempa itu berada di 91 kilometer tenggara desa Perryville, yang memicu peringatan tsunami.