Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

27 Juli dalam Sejarah, Berakhirnya Perang Korea pada 1953

Kompas.com - 27/07/2021, 11:51 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

KOMPAS.com - 27 Juli 1953, perjanjian gencatan senjata yang mengakhiri Perang Korea, ditandatangani di P'anmunjom, semenanjung Korea.

Dua kubu yang terlibat dalam perang itu, Korea Selatan dan Amerika Serikat, serta Korea Utara dan China, sepakat menghentikan pertempuran.

Hasil dari gencatan senjata itu adalah pembentukan komite perwakilan dari negara-negara netral untuk memutuskan nasib ribuan tahanan perang di kedua pihak yang bertikai.

Baca juga: Ingat Pernah Kelaparan Saat Jadi Tawanan, Veteran Perang Korea Donasi Rp 28 Juta

Dalam kesepakatan itu, diputuskan bahwa tahanan perang dapat memilih nasib mereka sendiri, tetap di tempat mereka berada, atau kembali ke tanah air mereka.

Selain itu, hal ini juga menarik batas baru di antara Korea Utara dan Selatan, yang memberi Korsel wilayah tambahan 1.500 mil persegi dan menciptakan "zona demiliterisasi" selebar 2 mil yang masih ada sampai sekarang.

Melansir History, sejak awal abad ke-20, wilayah semenanjung Korea merupakan bagian dari Kekaisaran Jepang.

Setelah kekalahan Jepang pada Perang Dunia II, AS dan Soviet harus memutuskan apa yang harus dilakukan dengan wilayah yang sebelumnya dikuasai oleh musuh mereka.

Pada Agustus 1945, diputuskan bahwa semenanjung Korea dibagi menjadi dua di sepanjang paralel ke-38.

Soviet menduduki daerah utara dan AS menduduki daerah di selatannya.

Pada akhir dekade, dua negara baru terbentuk di semenanjung.

Di selatan, diktator anti-komunis Syngman Rhee (1875-1965) menikmati dukungan dari pemerintah Amerika, sementara di utara, diktator komunis Kim Il Sung (1912-1994) didudung Soviet.

Baca juga: Sinopsis Film Tae Guk Gi, Cerita Kakak Adik Saat Perang Korea Selatan

Kedua diktator ini biasa terlibat pertikaian berkepanjangan di paralel ke-38 dan pertempuran di garis perbatasan kedua negara.

Hampir 10.000 tentara Korea Utara dan Selatan terbunuh dalam pertempuran di garis perbatasan bahkan sebelum perang Korea benar-benar dimulai.

Pada 25 Juni 1950, Perang Korea dimulai ketika 75.000 prajurit Korea Utara melintasi paralel ke-38, batas antara Republik Rakyat Demokratik Korea yang didukung Soviet di sebelah utara dan Republik Korea yang pro-Barat di Selatan.

Invasi ini adalah aksi militer pertama di era Perang Dingin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com