Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Euro 2020 Dorong Kenaikan Penjualan Ritel di Inggris

Kompas.com - 24/07/2021, 15:26 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Guardian

LONDON, KOMPAS.com - Kejuaraan sepak bola Eropa dan perjalanan Inggris ke final, membantu penjualan ritel meningkat 0,5 pada pada bulan
Juni.

Dilansir Guardian, kenaikan penjualan makanan dan minuman bulan lalu, yang oleh banyak pengecer dianggap karena pengaruh Euro, mengimbangi penurunan penjualan barang-barang rumah tangga dan furnitur.

Data resmi menyebut, supermarket dan pengecer kelas atas lainnya melaporkan peningkatan 4,2 persen dalam penjualan makanan dan minuman.

Sementara penjualan barang-barang rumah tangga, pakaian, dan furnitur turun 1,7 persen.

Baca juga: Setelah Liverpool, Inggris Terancam Kehilangan Status Warisan Dunia Lainnya

Pembukaan ekonomi Inggris, yang membuat orang bisa bepergian lebih jauh, terutama dengan mobil, juga pengaruhi penjualan bensin dan solar,
yang naik 2,3 persen.

Sejak pandemi dimulai dan lockdown pertama, penjualan ritel memang alami penurunan. Saat ini, sektor ini telah pulih hingga 9 persen di atas level pra-pandemi.

Setelah penurunan 1,3 persen dalam penjualan di seluruh sektor ritel pada bulan Mei, analis mengatakan, Juni diharap bisa menandai awal dari peningkatan penjualan yang lebih konsisten.

Pada Mei, memang ada peralihan dari belanja eceran ke makan di restoran karena aturan lockdown dilonggarkan dan lebih banyak orang beraktivitas di luar ruangan.

Tetapi, banyaknya toko yang terpaksa tutup dalam beberapa pekan terakhir karena ada staf yang isolasi mandiri, juga karena kekurangan stok, membuat para analis memperingatkan bahwa peningkatan itu bisa berumur pendek.

Baca juga: Skandal Marguerite: PSK Simpanan Pangeran Inggris, Pemeras Pria Kaya, dan Pembunuh Suaminya

Aled Patchett, kepala ritel dan barang konsumen di Lloyds Bank, mengatakan bahwa pengecer berharap Juni bisa menandai awal dari perubahan haluan yang mereka harapkan.

“Meskipun ada penundaan dalam pembukaan Inggris secara bertahap, Euro 2020 membuktikan keuntungan bagi sektor perhotelan," ujarnya.

"Mereka yang menjual bir, BBQ, dan burger, berada di tempat terbaik untuk menuai hasilnya."Baca juga: Tak Terima Kalah, Fans Inggris Bikin Petisi untuk Ulang Final Euro 2020

Di sisi lain, Lynda Petherick, kepala ritel di konsultan Accenture UK, mengungkap sedikit pesimisme akan hal ini.

“Pertanyaan untuk pengecer adalah apakah perjalanan ini dapat berlanjut, khususnya dalam menghadapi tantangan baru," ujarnya.

“Hari Kebebasan yang telah lama ditunggu-tunggu akhirnya tiba minggu ini, pengecer bergulat dengan banyaknya staf yang mengasingkan diri dan masalah dengan pengurangan stok."

"Beberapa toko beroperasi pada jam yang dikurangi atau bahkan tutup untuk jangka waktu tertentu. Ini semua adalah tantangan yang dapat memengaruhi angka penjualan bulan Juli,” tambahnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Guardian
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com