Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Dorong ASEAN-Italia Perkuat Kerja Sama Pembangunan Berkelanjutan

Kompas.com - 08/07/2021, 14:49 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

ROMA, KOMPAS.com - Dubes RI di Roma, Esti Andayani menyampaikan, Indonesia terus mendorong penguatan kerja sama pembangunan berkelanjutan (sustainable development), antara ASEAN dan Italia, khususnya dalam menghadapi dampak pandemi serta memanfaatkan potensi kerja sama pasca-pandemi Covid 19.

Hal itu disampaikannya dalam webinar "Italy-ASEAN Partnership for Development: A look at Sustainable Development", yang diselenggarakan secara virtual (daring) pada Rabu (7/7/2021)

Dalam kapasitasnya sebagai ketua ASEAN Committee in Rome (ACR), Dubes Esti menjelaskan, "Pelajaran Covid-19 ini menyadarkan kita pentingnya kerja sama yang no country should be left behind."

Baca juga: Media Jepang Beritakan 10 Warga Negaranya Meninggal di Indonesia karena Covid-19

"Penting bagi kita saat ini untuk terus mengedepankan multilateralisme dan kerja sama antarnegara, termasuk memperkuat kerja sama di bidang pembangunan berkelanjutan dengan memperhatikan tiga dimensinya yaitu: sosial, ekonomi dan lingkungan hidup," dikutip dari siaran pers KBRI Roma.

Selain itu, Dubes Esti juga menjelaskan salah satu area kerja sama yang bisa dikembangkan adalah digital economy.

"Selama masa lockdown, restriksi pergerakan dan dalam masa new normal ini, peranan e-commerce menjadi sangat penting."

"Digital economy juga penting untuk memberdayakan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) yang terbukti menjadi salah satu pilar penting pada saat pandemi dan masa recovery dari pandemi ini."

Dilanjutkannya, "UNCTAD mencatat bahwa di tahun 2020 ini, perdagangan e-commerce mencapai 17 persen dari perdagangan global retail."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com