Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/06/2021, 15:29 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber NDTV

LUSAKA, KOMPAS.com – Seorang presenter televisi di Zambia mengaku bahwa dia dan rekan-rekannya belum digaji oleh media tempatnya bekerja saat siaran langsung.

Pembawa acara bernama Kabinda Kalimina tersebut bekerja untuk KBN TV, sebagaimana dilansir NDTV.

Setelah membacakan beberapa berita secara live pada Sabtu (19/6/2021), Kalimina tiba-tiba menginterupsi program itu dan mengaku bahwa dia dan rekan-rekannya belum digaji.

Baca juga: Viral Setelah Salah Umumkan Kematian Shakespeare, Netizen Ramai Komentari Permintaan Maaf Presenter Ini

“Jauh dari berita, bapak ibu, kita ini manusia. Kita harus dibayar," tutur Kalimina dalam acara itu.

"Sayangnya, di KBN kami belum digaji. Sharon dan semua orang belum digaji, termasuk saya sendiri. Kami harus digaji," sambung Kalimina.

Setelah hal tersebut terjadi, bukannya membayarkan gaji karyawannya, KBN TV justru memecat Kalimina.

Kalimina lantas membagikan rekaman video ketika dia mengaku belum dibayar saat siaran langung melalui Facebook pada Minggu (20/6/2021).

Baca juga: Presenter Ini Diejek karena Umumkan Kematian William Shakespeare... Terlambat 400 Tahun

“Ya, saya melakukannya di siaran langsung, hanya karena sebagian besar jurnalis takut untuk berbicara, bukan berarti jurnalis tidak boleh berbicara,” tulisnya dalam keterangan video itu.

Video tersebut telah dilihat ribuan kali di Facebook. Banyak orang mendukung staf KBN TV dan menuntut agar gaji mereka dibayarkan.

Namun, KBN TV justru menuduh pembawa acara itu mabuk dan mengecap perilakunya sebagai perilaku tercela.

Kepala Eksekutif KBN TV Kennedy Mambwe mengaku terkejut dengan perilaku yang ditunjukkan Kalimina saat siaran langsung.

Baca juga: Presenter TV Rusia Ini Bikin Video Parodi Bersama Putin

Pernyataan Mambwe tersebut dirilis KBN TV melalui Facebook.

"Masyarakat mungkin ingin mengetahui KBN TV, seperti lembaga lainnya, memiliki prosedur pengaduan yang sangat baik untuk semua staf untuk dapat menyalurkan keluhan mereka," lanjut Mambwe.

"Oleh karena itu, perilaku Kabinda Kalimina tadi malam di luar karakter dan tidak mewakili siapa kami sebagai stasiun televisi,” sambung Mambwe.

Dia juga mengutuk keras perilaku Kalimina tersebut.

Baca juga: Sejak Fotonya Pakai Lingerie di Balik APD Viral, Perawat Rusia Ini Jadi Presenter Cuaca

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber NDTV
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com