Aksi Panggung Gila Eddie Vedder: Doyan Memanjat Panggung Lalu Loncat

KOMPAS.com - Eddie Vedder bukan vokalis grunge biasa. Pentolan band asal Seatle Pearl Jam ini, dijuluki "Tarzan" karena aksi panggungnya yang doyan memanjat tiang panggung.

Dengan atraktifnya, Vedder tak hanya memanjat tiang panggung yang tinggi. Dirinya kadang juga melompat ke arah penonton. Terjun bebas setinggi-tingginya.

Berisiko namun menghibur. Menunjukkan jatidiri Vedder sebagai penghibur grunge sejati. Meskipun aksi ini jarang dilakukannya lagi saat ini karena faktor usia.

Baca juga: Penampilan “Grunge” Modern Anak Perempuan Kurt Cobain

Saat masih muda, crowd selalu menyambut aksi memanjat dan lompat gila-gilaan Vedder dengan gegap-gempita.

Di awal kariernya, Vedder memang sering melakukan aksi stage diving gila setelah memanjat tiang panggung dan bergelantungan dari atapnya.

Tentu tak hanya hal ekstrem ini yang membuat Vedder dikenal. Lebih dari itu, pria bersuara khas ini sering menyisipkan pesan dan kritik sosial tatkala tampil.

Baca juga: Pearl Jam Undang Lima Drummer untuk Rock and Roll Hall of Fame

Yang paling diingat adalah penampilannya di MTV Unplugged pada 1992. Dia melakukan aksi mengambil spidol dan menulis kata "pro-choice" saat bandnya membawakan lagu “Porch”.

Kritik sosial lain dalam aksi panggungnya juga tampak saat tampil di panggung Lollapalooza 2007.

Vedder memberitahu penonton Chicago untuk memboikot perusahaan minyak B.P. Amoco karena dianggap sudah membuat polusi di Danau Michigan.

Baca juga: Boikot Karya Saja Tidak Cukup, Sikap Kritis Jauh Lebih Penting

Vedder lahir di Evanston, AS, 23 Desember 1964 dengan nama Edward Louis Severson III. Ibunya, Lee Vedder, menikah dengan pria lain setelah perceraiannya.

Namanya pun diubah jadi Eddie Vedder, merujuk pada nama ibunya.

Vedder selalu berusaha menyeimbangkan antara kehidupannya sebagai musisi dengan aktivisme. Bahkan, dirinya mengusahakan business plan untuk perusahaan besar.

Para korporat diminta tidak menghancurkan lahan dan kebudayaan demi bisa meraih keuntungan.

Baca juga: Vokalis Pearl Jam Beri Penghormatan pada Para Ikon Perfilman Dunia di Panggung Oscar

Selama ini, Vedder memang dikenal aktif membela binatang dan hak-hak perempuan. Lirik-lirik Pearl Jam sering mengangkat perempuan sebagai tokoh utama. Mulai dari isu kesehatan mental, hubungan asmara yang pedih, sampai tentang kesalahpahaman.

Vedder juga pernah menulis esai berjudul "Reclamation" untuk majalah Spin edisi November 1992. Vedder membawa isu aborsi, memprotes pemerintah Inggris karena tidak mengizinkan hal itu.

Dirinya mempertanyakan masa depan korban kekerasan seksual dan perempuan di bawah umur yang belum siap mengalami kehamilan.