Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marko Arnautovic dan Arti Selebrasi "OK" yang Jadi Kontroversi

Kompas.com - 14/06/2021, 17:11 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Apabila terbukti melakukan ejekan rasialis Arnautovic terancam sanksi, seperti kasus selebrasi pemain Swiss Granit Xhaka dan Xherdan Shaqiri di Piala Dunia 2018.

Kala itu Xhaka dan Shaqiri saat selebrasi mencetak gol ke gawang Serbia, membentuk gestur tangan menyerupai burung diduga melambangkan Albanian Eagles, simbol bendera Albania, negara leluhur mereka.

Baca juga: Soal Selebrasi Kontroversial, Shaqiri dan Xhaka Kena Sanksi FIFA

Diperagakan juga oleh teroris penembakan Masjid Christchurch

Brenton Tarrant pelaku penembakan Masjid Christchurch, Selandia Baru, juga pernah membuat gestur OK dalam persidangan.

Kompas.com pada 16 Maret 2019 mewartakan, Tarrant sempat "nyengir" kepada awak media yang langsung mengambil gambarnya, dan membentuk gestur "OK" menggunakan tangannya.

Gestur OK pun dibuat oleh Philip Manshaus, pelaku pembunuhan saudara perempuan tirinya dan penyerangan di masjid Al-Noor Islamic Centre, Norwegia, Agustus 2019, saat sidang.

Philip Manshaus (kanan) dan pengacaranya Unni Fries (kiri) saat menghadiri persidangan di Sandvika, Norwegia, 7 Mei 2020. Manshaus diadili atas kasus penembakan di masjid dekat Oslo dan pembunuhan saudara tirinya.Norsk Telegrambyra AS via REUTERS Philip Manshaus (kanan) dan pengacaranya Unni Fries (kiri) saat menghadiri persidangan di Sandvika, Norwegia, 7 Mei 2020. Manshaus diadili atas kasus penembakan di masjid dekat Oslo dan pembunuhan saudara tirinya.
Meski begitu, gestur OK tidak selamanya berkonotasi negatif.

Di Inggris Raya sejak abad ke-17 gestur OK menandakan paham, setuju, atau kesejahteraan. Makna tersebut juga diadopsi banyak negara lainnya kemudian.

Sementara itu di agama Hindu, Buddha, dan olahraga yoga, gestur OK dikenal sebagai kesempurnaan batin.

Baca juga: Dari Supremasi Kulit Putih sampai Rasisme, Ini Daftar Kata yang Paling Banyak Dicari Pasca Debat Perdana Capres AS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Seluruh Kampus AS

Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Seluruh Kampus AS

Global
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Global
Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Global
AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

Global
[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

Global
Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Global
Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Global
Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Global
Wanita Ini Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta' Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Wanita Ini Didiagnosis Mengidap "Otak Cinta" Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Global
Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Global
Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Global
Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Global
Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Global
Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com